Khofifah Kunjungi Pasar Murah Ramadan di Sidoarjo, Tekankan Pentingnya UMKM

Khofifah Kunjungi Pasar Murah Ramadan di Sidoarjo, Tekankan Pentingnya UMKM

Suparno - detikJatim
Kamis, 27 Mar 2025 00:30 WIB
Khofifah Kunjungi Pasar Pangan Murah Ramadan di Sidoarjo
Khofifah Kunjungi Pasar Pangan Murah Ramadhan di Sidoarjo Foto: Suparno
Sidoarjo -

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa bersama Wakil Bupati Sidoarjo Mimik Udayana mengunjungi pasar pangan murah di Dusun Bakung, Desa Sedati Gede, Kecamatan Sedati, Sidoarjo.

Dalam kesempatan tersebut, Khofifah menekankan pentingnya pertumbuhan UMKM lokal serta peran pasar pangan murah dalam membantu masyarakat mendapatkan kebutuhan pokok dengan harga lebih terjangkau.

Khofifah menyebut bahwa harga bahan pokok di pasar pangan murah ini lebih rendah dibandingkan dengan harga pasar.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Misalnya gula di pasar Rp 17.500, di sini Rp 14.000. Minyak goreng di pasar Rp 16.500, di sini Rp13.000. Begitu juga dengan bawang putih dan cabai, selisih harganya cukup jauh dengan pasar," kata Khofifah di Sedati, Selasa (26/3/2025).

Ia juga meminta agar lokasi pasar pangan murah tidak berdekatan dengan pasar tradisional agar tidak mengganggu pedagang lokal. Selain itu, untuk beras, Khofifah menyebut ada program zakat yang memungkinkan pembagian secara gratis bagi masyarakat yang membutuhkan.

ADVERTISEMENT

Dalam kesempatan itu, Iq juga mengingatkan agar masyarakat agar tetap menjaga keamanan dan kenyamanan perjalanan saat melakukan perjalanan mudik jelang lebaran 2025.

"Mudik harus tetap bahagia. Bahagia saat berangkat, bahagia saat kembali," katanya.

Namun, ia juga mengingatkan adanya potensi cuaca ekstrem di beberapa wilayah Jawa Timur. Berdasarkan laporan BMKG, wilayah Tapal Kuda dari Pasuruan hingga Banyuwangi berpotensi mengalami hujan dengan intensitas tinggi.

"Bagi masyarakat yang ingin berwisata ke daerah-daerah tersebut, terutama wisata air, harus lebih waspada," imbuhnya.

Hal yang sama juga berlaku bagi wilayah Mataraman hingga Malang. Khofifah meminta masyarakat, khususnya warga Surabaya, Madura, dan Lamongan yang ingin berwisata ke Malang atau Banyuwangi, agar lebih berhati-hati.




(ihc/iwd)


Hide Ads