Upaya pencarian korban ledakan kapal di perairan Paciran, Lamongan, terus berlanjut. Hingga saat ini, tiga korban meninggal dunia sudah teridentifikasi, sementara satu orang lainnya masih dalam pencarian.
Kasi Humas Polres Lamongan Ipda M Hamzaid mengonfirmasi, ketiga korban meninggal adalah awak kapal dari MT Ronggolawe dengan inisial S, DN, dan AS.
"Semua korban, yaitu 3 korban, sudah berhasil teridentifikasi," kata Hamzaid kepada wartawan, Sabtu (15/3/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sementara itu, tim gabungan terus melakukan pencarian terhadap satu korban yang masih hilang. Tim ini terdiri dari Satpolairud Polres Lamongan, Ditpolairud Polda Jatim, serta instansi terkait lainnya.
"Hari ini upaya pencarian terhadap 1 korban yang dilaporkan hilang kembali dilanjutkan oleh tim gabungan," ujar Hamzaid.
Seperti diketahui, kapal tanker MT Ronggolawe dan Tug Boat Rosalyne 08 mengalami kebakaran hebat pada Kamis pagi (13/3/2025) di laut utara Kecamatan Paciran. Kapolres Lamongan AKBP Bobby A Condroputro mengungkapkan, kebakaran dipicu oleh empat kali ledakan yang terjadi pada pukul 06.17 WIB.
"Diduga ledakan berasal dari korsleting listrik di ruang mesin kapal tanker yang bermuatan BBM," kata AKBP Bobby.
Dalam insiden ini, terdapat 21 korban, dengan rincian 17 orang selamat, tiga meninggal dunia, dan satu masih dalam pencarian. Tim gabungan terus berupaya menemukan korban yang masih hilang.
(ihc/hil)