.webp)
Ledakan dahsyat mengguncang perairan Laut Utara Paciran, Lamongan, pada Kamis pagi (13/3/2025) sekitar pukul 06.17 WIB. Insiden ini melibatkan kapal Tug Boat Roselyne 08 dan MT Ronggolawe, yang terbakar setelah terdengar suara ledakan hebat.
Hingga saat ini, proses pencarian korban masih berlangsung. Dari total 21 korban, 17 orang selamat, 3 meninggal dunia, dan 1 orang masih dalam pencarian.
Berikut fakta-fakta terkait kejadian ini:
1. Ledakan Diduga Berasal dari Mesin Kapal
Berdasarkan laporan awal, ledakan terjadi beberapa kali dan diduga berasal dari mesin kapal yang mengalami gangguan. Namun, penyebab pasti masih dalam penyelidikan lebih lanjut oleh pihak kepolisian.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Hingga kini penyebab ledakan masih dalam penyelidikan pihak kepolisian. Proses investigasi terus dilakukan untuk memastikan faktor pemicu kejadian serta dampak yang ditimbulkan," ujar Kasi Humas Polres Lamongan, Ipda M. Hamzaid.
2. Ledakan Terjadi Saat Pengisian Solar
Awalnya, ledakan diduga dipicu oleh tabrakan, namun belakangan muncul dugaan bahwa insiden ini terjadi saat MT Ronggolawe mengisi solar ke Tug Boat Roselyne 08.
"Kapal berada jauh dari lokasi Pelabuhan Lamongan Shorebase dan sedang dalam antrean untuk berlabuh. Tug Boat Roselyne 08 diketahui bertugas menarik kapal besar ke dermaga saat insiden terjadi," ungkap Ipda M. Hamzaid.
3. Kepulan Asap Tebal Terlihat Hingga ke Daratan
Ledakan yang diduga berasal dari mesin kapal menyebabkan kebakaran hebat, dengan asap hitam pekat membubung tinggi. Kepulan asap ini bahkan terlihat hingga ke daratan.
4. Tim SAR Terus Mencari Satu Korban yang Masih Hilang
Operasi pencarian terhadap satu korban yang masih hilang terus dilakukan oleh tim gabungan dari Ditpolairud Polda Jatim, Satpolairud Polres Lamongan, serta tim evakuasi dari Security Respons PT Lamongan Shorebase.
"Benar, hari ini pencarian dilanjutkan kembali," kata Ipda M. Hamzaid, Jumat (14/3/2025).
5. Salah Satu ABK Selamat Setelah Lompat ke Laut
Bintoro, salah satu keluarga ABK MT Ronggolawe, mengungkapkan bahwa adiknya berhasil selamat dengan melompat ke laut sebelum api membesar setelah ledakan.
"Adik saya ikut Ronggolawe sebagai ABK. Tadi nggak bisa dihubungi, soalnya ada korban 4. Alhamdulillah adik saya selamat setelah berenang," ujarnya.
6. Total 21 Korban, 3 Tewas, dan 1 Masih Hilang
Dari insiden ini, 21 awak kapal menjadi korban, dengan rincian 17 selamat, 3 meninggal dunia, dan 1 masih dalam pencarian. Berikut daftar korban:
Kru Kapal Tug Boat Roselyne 08
Selamat: Mujahidin, Muhammad Yudi Irawan, Herru Prasetyo, Moh. Ega Ramadhan, Maret Tumpal Andiris, Purwoko, Solehudin Tambunan, Arjun Panjaitan, Bayu Johan Kritian
Belum ditemukan: Irfan Dwi Hisnandar
Kru Kapal MT Ronggolawe
Selamat: Nurul Jamiatan, Imam Suwarno, Arif Zulfikar, Budi Pramono, Suhardihasan, M. Teguh Prasetyo, Rofik Rizky, Prasetyono
Meninggal dunia: Aldi Sismedi, Dwi Nugroho, Suherwanto
7. Imbauan Polisi
Kapolres Lamongan, AKBP Bobby A. Condroputra mengimbau seluruh kapal di sekitar lokasi kejadian untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap kondisi mesin dan sistem keselamatan guna menghindari insiden serupa.
(irb/hil)
