Bulan Ramadan 1446 tak terasa sudah hampir separuh jalan. Kita tentu sudah terbiasa beradaptasi bangun di dua per tiga malam untuk makan sahur.
Rasulullah Muhammad SAW menganjurkan umatnya agar mengakhirkan waktu sahur. Artinya makan sahur mendekati azan Subuh adalah waktu yang terbaik. Estimasinya sekitar 30-40 menit sebelum azan Subuh.
Ini sesuai dengan hadits yang diriwayatkan oleh Anas bin Malik. Rasulullah SAW bersabda:
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kami bersahur bersama Rasulullah SAW, kemudian beliau bangkit untuk shalat. Jarak antara sahur kami dan shalat (Subuh) sekitar bacaan lima puluh ayat." (HR. Bukhari dan Muslim).
Baca juga: Apakah Berenang Bisa Bikin Puasa Batal? |
Lalu bagaimana jika kita terburu-buru makan sahur di saat bersamaan dengan berkumandangnya azan subuh? Apakah masih bisa puasa?
Pengasuh Pondok Pesantren (Ponpes) Ar Roudloh Surabaya Habib Ahmad bin Thohir menjelaskan, jika ada yang santap sahur saat azan subuh sudah berkumandang, maka puasa orang tersebut tidak sah. Dia tidak boleh melanjutkan puasa hingga Magrib karena memang tidak dihitung sebagai ibadah puasa.
"Azan Subuh itu pertanda terbitnya fajar. Sedangkan seorang yang menunaikan ibadah puasa, waktu yang diwajibkan adalah mulai dari terbitnya fajar sampai tenggelamnya matahari," jelas Habib Ahmad.
Habib Ahmad menambahkan Indonesia memiliki tradisi imsak yang tidak ada di negara-negara lainnya. Ulama-ulama terdahulu di Indonesia telah menetapkan waktu imsak, yang mana waktu imsak ini digunakan untuk berjaga-jaga agar seseorang bisa menunaikan ibadah sahur sebelum waktu imsak.
"Sehingga orang tersebut tidak mendapati sahurnya bertepatan dengan azan subuh. Maka dari itu seyogyanya bagi kita agar menunaikan ibadah sahur tersebut sebelum waktu imsak, yang kurang lebihnya 15 sampai 20 menit sebelum azan Subuh berkumandang," pesan Habib Ahmad.
Artikel ini ditulis dari sejumlah video pendek program Kuliah Ramadhan (Kurma) yang diproduksi detikJatim, ditayangkan khusus di bulan suci Ramadan. Kurma menghadirkan pendakwah yang mengulas seputar puasa dipadu video sketsa. Pada season 3 tahun ini, Kurma kembali mengajak kiai-kiai kampung di Jawa Timur. Saksikan terus 30 episode Kurma hanya di detikJatim
(ihc/iwd)