.webp)
Penyelidikan kerangka manusia dalam mobil yang terparkir di Asrama Polisi, Ujungpangkah, Gresik masih dilakukan. Saat ini Polres Gresik sudah mengumpulkan sejumlah barang bukti serta melakukan uji laboratorium forensik di Polda Jatim.
"Dari hasil temuan sementara dokter forensik, jenazah berupa kerangka tanpa ada barang yang melekat," kata Kapolres Gresik AKBP Rovan Richard Mehenu kepada detikJatim, Rabu (12/3/2025).
Rovan menjelaskan selain kerangka, polisi juga mengamankan barang bukti berupa sarung bermerek BHS dengan motif kotak warna coklat. Dari hasil pemeriksaan tim forensik, ada ciri-ciri khusus yang ditemukan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ada ciri khas yaitu rambut hitam lurus panjang 7 cm, tulang jari kiri melengkung, tulang jari manis kanan melengkung, gigi rahang atas tongos, gigi geraham bawah kanan dan kiri hilang sebelum meninggal (bogang)," tambahnya.
Rovan menambahkan tim forensik memperkirakan panjang badang dari tulang belulang tersebut korban memiliki tinggi 153 sampai 163 cm. Pihaknya juga telah melakukan pemeriksaan tambahan tes uji racun dan tes DNA tulang selangkangan kiri.
"Dari pemeriksaan gigi dan tulang, perkiraan umur antara 50 - 60 tahun," tambahnya.
Selain melakukan penyelidikan terhadap mayat tulang,Satreskrim Polres Gresik juga telah memeriksa saksi di sekitar asrama. Saat ini, Propam Polda Jatim telah melakukan pemeriksaan terhadap pemilik kendaraan yang lama tidak digunakan.
"Reskrim sudah memeriksa saksi dan warga sekitar lokasi kejadian. Sementara pemilik mobil saat ini diperiksa oleh Propam Polda Jatim," tuturnya.
Selain itu, lanjut Rovan, pihaknya juga melakukan pemeriksaan mobil yang sudah lama rusak,betul mobil tersebut milik Aipda Yudi. Hasil forensik akan segera disampaikan setelah uji DNA selesai.
"Dari hasil forensik akan dilakukan pencocokan kepada ciri-ciri orang yang sering main ke Aspol Ujungpangkah. Apabila ada informasi terkait penemuan kerangka manusia silahkan hubungi Polsek/Sat Reskrim Polres Gresik," pungkasnya.
(abq/iwd)
