.webp)
Rumah terduga bandar narkoba di Dusun Pademabuh Laok, Desa Jambringin, Kecamatan Proppo, Kabupaten Pamekasan digerebek polisi. Kapolres Pamekasan, AKBP Hendra Eko Triyulianto yang memimpin langsung penggerebekan itu mobilnya sempat dilempari batu.
Dalam operasi penangkapan dan penggeledahan terduga bandar narkoba ini Polres Pamekasan menerjunkan 100 personel gabungan dari Polsek Proppo dan Polres Pamekasan.
"Ada 10 rumah yang kami geledah. Salah satunya terduga bandar narkoba berinisial D yang kami tangkap saat bersembunyi di dalam kamar mandi rumahnya," kata Kapolres Pamekasan, AKBP Hendra Eko Triyulianto, Sabtu (8/3/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Personel gabungan Polres Pamekasan mengamankan sejumlah barang bukti dari rumah terduga bandar narkoba itu. Di antaranya uang Rp 6,6 juta, ratusan klip sabu, timbangan kecil, puluhan korek api, 3 jeriken berisi alkohol, serta 6 HP berbagai merek.
Selain itu polisi juga mengamankan sejumlah senjata tajam yakni sebanyak 6 celurit, 13 keris, 3 pisau, bambu runcing, dan sejumlah tombak. Sejumlah kendaraan juga diamankan di antaranya 1 motor Scoopy, 1 motor Vario, 1 motor Beat, 1 motor N-Max, dan 1 mobil Toyota Calya.
"Kami juga mengamankan 1 senjata airsoft gun berwarna hitam yang ditemukan dalam mobil Toyota Calya yang digemboskan, yang terparkir di halaman depan rumah terduga bandar narkoba D," kata Hendra.
Saat dilakukan penggerebekan di rumah D, polisi juga menemukan 2 tempat bangunan khusus yang diduga jadi tempat untuk pesta sabu. Bahkan di area rumah terduga bandar narkoba ini juga banyak berceceran bekas klip sabu dan puluhan korek yang dibuang di tempat sampah.
Penangkapan bandar itu diketahui setelah malam sebelumnya tim menangkap 3 orang tersangka di lokasi yang sama dengan barang bukti 57 gram sabu yang telah dibungkus klip siap edar.
"Semalam sebelumnya waktu kami melakukan penangkapan sempat ada perlawanan namun berhasil kita tangani dan dilakukan pengembangan untuk gelar penggrebekan kekuatan penuh," kata AKBP Hendra Eko Triyulianto
Polisi juga sempat menemukan bungkus klip kecil berisi sabu yang ditemukan di dalam lemari rumah yang diduga milik bandar narkoba itu. Dari penggeledahan semalam hingga Sabtu Pagi polisi telah mengamankan total sebanyak 4 tersangka.
"Tiga tersangka diamankan semalam, dan 1 tersangka ditangkap hari ini," kata Hendra.
Dalam proses penggerebekan tersebut sejumlah petugas kepolisian sempat diteriaki maling. Bahkan mobil milik Kapolsek Proppo sempat dihalangi dan dilempar batu.
"Selanjutnya kami akan melakukan penyidikan, nanti akan ada tersangka lain yang ditetapkan DPO," ungkapnya.
Lebih lanjut, AKBP Hendra akan berkoordinasi dengan tokoh masyarakat setempat untuk menjadikan Dusun Pademabuh Laok sebagai kampung bersih dari narkoba.
"Untuk masyarakat Proppo saya tegaskan jauhi narkoba, karena narkoba sangat berbahaya dan merugikan diri sendiri dan keluarga," pesannya.
(dpe/fat)
