.webp)
Banjir bandang terjadi di sejumlah desa di Kecamatan Gondang wilayah hutan bagian selatan Bojonegoro. Luapan sungai pacal menggenangi ratusan pemukiman warga di Dusun Tikung Lor Kali, Desa Gondang dan Desa Senganten dan Sambongrejo dengan ketinggian mencapai 1 meter.
Derasnya terjangan banjir bandang juga membuat jalur utama dari arah Bojonegoro ke arah Madiun via Desa Gondang terputus akibat tergenang banjir setinggi 50 sentimeter hingga 1 meter.
"Hujan dari jam 17.00 WIB hingga 18.30 WIB. Iya ada jalan utama Bojonegoro-Madiun via Gondang yang tergenang. Pemukiman warga di Gondang juga tergenang," ujar salah satu warga Gondang, Gatot Rianto kepada detikJatim, Jumat (7/3/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
 Dampak banjir bandang di Kecamatan Gondang, Bojonegoro. (Foto: Istimewa/tangkapan layar) |
Bukan cuma itu, Gatot juga menyebutkan sebuah jembatan sepanjang kurang lebih 25 meter dengan lebar 1,5 meter di Desa Sambongrejo ambruk dihantam banjir. Jembatan itu merupakan satu-satunya akses bagi warga Dusun Kadung dengan Dusun Sambongrejo selama puluhan tahun ini.
"Jembatan penghubung antar dusun di Desa Sambongrejo kali ini ambruk kena banjir. Warga Sambong harus memutar lewat Desa Senganten kalau hendak ke Dusun Kadung," kata Gatot.
Bukan cuma itu saja, banjir bandang juga menyebabkan sejumlah tumbang terbawa arus hingga ke tengah jalan sehingga akses jalan menjadi semakin sulit dilintasi kendaraan.
Kapolsek Gondang, AKP Bambang Trenggani membenarkan mengenai dampak banjir bandang luapan Sungai Pacal yang cukup merusak di wilayah Kecamatan Gondang.
"Tadi salah satu info menyebutkan ada jembatan di Sambongrejo ambruk terkena banjir kali pacal. Juga banyak pohon yang tumbang. Kami sedang memotong pohon ini di lokasi," jelasnya.
(dpe/iwd)
