Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, meminta bupati dan wali kota baru untuk menyelaraskan visi dan misi yang diusung dengan program kerja tingkat provinsi dan nasional. Program gubernur dan presiden harus menjadi acuan dalam penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD).
"Penyusunan RPJMD harus berseiring dengan RPJMD provinsi dan in line dengan RPJMN," kata Khofifah saat menghadiri serah terima jabatan Bupati dan Wakil Bupati Tulungagung di Pendapa Kongas Arum Kusumaning Bangsa, Selasa (4/3/2025) malam.
Ia mengingatkan, penyusunan dan penetapan Perda tentang RPJMD harus dilakukan maksimal enam bulan setelah kepala daerah terpilih dilantik.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Di sisi lain, Pemerintah Provinsi Jatim bakal mempercepat penyusunan RPJMD dalam waktu tiga bulan ke depan, sehingga bisa menjadi acuan bagi kabupaten/kota dalam merancang RPJMD di daerah masing-masing.
"Pola-pola seperti ini akan memastikan program di tingkat nasional dan provinsi bisa selaras dengan kebutuhan daerah. Jika program di tingkat atas sudah jelas, maka dampaknya akan terasa hingga ke bawah," ujarnya.
Gubernur menjelaskan dalan program Asta Cita Presiden terdapat delapan quick wins. Quick win pertama yang menjadi perhatian adalah Makan Bergizi Gratis (MBG). Gubernur meminta Bupati dan Wakil Bupati Tulungagung Gatut Sunu Wibowo-Ahmad Baharudin untuk menggandeng penyedia dapur sehat guna mendukung program ini.
Ia mencontohkan India merupakan negara yang telah menerapkan program serupa dengan jumlah alokasi anggaran nyang cukup besar untuk para pelajar. Bahkan di seluruh dunia telah terdapat 102 negara yang menerapkan program makan bergizi.
"Quick win adalah program yang memiliki hasil terbaik dan cepat dilakukan. Model ini umum digunakan oleh banyak institusi untuk merumuskan target yang ingin dicapai dengan cepat," imbuhnya.
Lebih lanjut Khofifah menjelaskan dalam quick win tersebut tidak hanya MBG, namun juga penanganan Tuberkulosis (TB) hingga sekolah rakyat.
Mantan Ketua Muslimat Nu ini mengaku telah berkomunikasi langsung dengan Menteri Sosial Saifullah Yusuf (Gua Ipul) terkait dengan program sekolah rakyat yang menjadi penugasan khusus dari Presiden Prabowo.
"Sekolah rakyat ini diperuntukkan bagi anak-anak dari keluarga miskin dan miskin ekstrem. Kita akan melihat data kemiskinan di Tulungagung untuk memastikan bagaimana peta kebutuhan program ini, sehingga bisa segera direalisasikan," imbuhnya.
sementara itu Bupati Tulungagung Gatut Sunu Wibowo mengaku dengan arahan Gubernur. Pihaknya akan menyelaraskan program RPJMD untuk 5 tahun kedepan sesuai dengan RPJMD Provinsi Jawa Timur maupun RPJMN.
"Kami telah melakukan komunikasi dengan opd untuk menyelaraskan program dengan Pemprov Jatim maupun Presiden," kata Gatut.
(hil/iwd)