.webp)
Akses jalan terendam banjir Bengawan Solo hari pertama puasa, tak menyurutkan warga melakukan salat tarawih. Warga lorong satu dan dua Kelurahan Ledok Wetan, Kecamatan Bojonegoro Kota, tetap menjalankan salat tarawih di masjid dan musala terdekat.
Pantauan detikJatim di sekitar Masjid Abu Bakar, warga terlihat berduyun-duyun pergi ke masjid. Ada pula yang datang ke musala dengan melintasi banjir setinggi 10 hingga 20 cm.
Beberapa emak-emak terlihat ada yang sudah memakai mukena dari rumah ada pula yang memilih melipatnya dengan sajadah untuk dipakai di masjid.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Untuk para kaum pria dan anak anak tak sedikit juga ikut berangkat salat tarawih di Masjid Abu bakar karena masjid tidak kebanjiran.
 Anak-anak nekat terabas banjir agar bisa salat tarawih/ Foto: Ainur Rofiq/detikJatim |
"Kemarin sudah surut. Ini dari tadi siang datang lagi airnya, tapi stabil segini hingga malam ini," tutur Agus, Warga Ledok Wetan saat dikonfirmasi, Sabtu (1/3/2025).
Tampak jamaah memenuhi setiap shaf di Masjid Abu bakar Ledok Wetan malam ini.
Sementara luapan Sungai Bengawan Solo masih terjadi di lokasi bantaran sungai yang ada di Bojonegoro. Di antaranya beberapa desa di Kecamatan Boureno.
 Warga Bojonegoro tarawih berjemaah di rumah karena masjid banjir/ Foto: Ainur Rofiq/detikJatim |
Namun ada beberapa warga Dusun Mojopencol Desa Kalisari, Kecamatan Boureno, tarawih berjemaah di rumah karena masjid terendam banjir
(dpe/fat)
