Informasi dalam artikel ini tidak ditujukan untuk menginspirasi kepada siapapun untuk melakukan tindakan serupa. Bagi Anda pembaca yang merasakan gejala depresi dengan kecenderungan berupa pemikiran untuk bunuh diri, segera konsultasikan persoalan Anda ke pihak-pihak yang dapat membantu seperti psikolog, psikiater, ataupun klinik kesehatan mental.
Seorang perempuan berinisial SNK (45) asal Turi, Lamongan nekat melakukan aksi bakar diri. Meski sempat dilarikan ke rumah sakit dan dirawat, korban meninggal dunia.
Berikut Fakta-faktanya:
1. Istri di Lamongan Bakar Diri
SNK (45) asal Turi, Lamongan nekat melakukan aksi bakar diri. Aksi nekat tersebut dilakukan di rumahnya sekitar pukul 16.00 WIB.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Saat itu korban diketahui membeli bahan bakar jenis pertalite eceran 1,5 liter di salah satu warung dengan membawa botol plastik. Tak lama korban kemudian berlari keluar rumah dengan memakai daster.
2. Korban Meninggal di RS
"Korban meninggal dunia di RS Muhammadiyah Lamongan," ujar Kasi Humas Polres Lamongan Ipda M Hamzaid, Senin (24/2/2025).
Menurut Hamzaid, saat itu korban yang badannya diselimuti api berteriak minta tolong dengan kondisi sekujur tubuh diselimuti api. Adik ipar korban dan tetangga yang mengetahui itu kemudian berusaha memadamkan api. Setelahnya, korban segera dilarikan ke rumah sakit.
"Namun, nyawanya tak tertolong dan korban dinyatakan meninggal dunia pada Minggu (23/2/2025) sekira pukul 22.35 WIB," ungkap Hamzaid.
3. Polisi Ungkap Korban Bakar Diri gegara Depresi
Polisi mengungkap motif korban bunuh diri dengan melakukan bakar diri karena depresi.
"Menurut keluarga, korban mengalami tekanan berat akibat kondisi suaminya yang sakit stroke dan tak kunjung sembuh," katanya.
Hamzaid menambahkan, jenazah korban sendiri telah diserahkan ke pihak keluarga untuk dimakamkan. Ini setelah keluarga korban menolak untuk dilakukan autopsi.
4. Korban Alami Luka Bakar 89 Persen
Hamzaid menambahkan korban meninggal setelah mengalami luka bakar 89 persen. Polisi yang mendapat laporan kemudian ke lokasi dan melakukan penyelidikan.
"Begitu menerima laporan, petugas langsung menuju rumah sakit. Ternyata benar, korban mengalami luka bakar hingga 89 persen akibat membakar dirinya sendiri," tandasnya.
(hil/fat)