Gus Yani Disebut Sudah di Magelang Tapi Absen Retret sesuai Instruksi Mega

Gus Yani Disebut Sudah di Magelang Tapi Absen Retret sesuai Instruksi Mega

Jemmi Purwodianto - detikJatim
Jumat, 21 Feb 2025 12:45 WIB
Kereta kencana antar Gus Yani-dr Alif mendaftar di KPU Gresik
Gus Yani (Foto: Jemmi Purwodianto/detikJatim)
Gresik -

Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri memerintahkan semua kepala daerah yang berasal dari PDI Perjuangan menunda kegiatan retret yang diadakan pemerintah di Akmil, Magelang, Jawa Tengah. Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani (Gus Yani) yang merupakan kader banteng disebut tak mengikuti retret sesuai instruksi.

Sebelumnya, perintah ini dikeluarkan DPP PDIP usai Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto ditahan KPK karena kasus buron Harun Masiku.

Dari informasi yang dihimpun detikJatim, saat ini Gus Yani sudah berada di Magelang. Namun, Gus Yani sudah dipastikan tak mengikuti retret.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Karena Bupati Gresik adalah kader parpol, tentu instruksi dari Ketua Umum Megawati Soekarnoputri perlu dan wajib dilaksanakan," kata Ketua DPC PDIP Gresik Mujid Riduan, Jumat (21/2/2024).

Pihaknya menegaskan, surat instruksi tersebut sudah diterima Gus Yani. Meski sudah di Magelang, namun Gus Yani patuh pada instruksi partai.

ADVERTISEMENT

"Pascadilantik oleh Presiden Prabowo, beliau langsung berangkat menuju Magelang. Namun belum masuk ke lokasi Akmil tempat kegiatan berlangsung," bebernya.

"Gus Yani tidak ikut retret sesuai instruksi DPP," imbuhnya.

Sementara itu, dikonfirmasi melalui pesan WhatsApp-nya, Gus Yani masih belum memberikan jawaban lugas apakah dirinya berada di Magelang atau tidak. Ia hanya menyampaikan, di tengah isu efisiensi, pihaknya tetap memastikan program yang berkaitan dengan kesejahteraan masyarakat tetap berjalan.

"Ow sabar sek (apakah sudah di Magelang atau belum). Yang jelas, di tengah isu efisiensi, kita pastikan program seperti UHC, Bosda, PKH inklusif tetap berjalan," kata Gus Yani melalui pesan tertulisnya.

Ia juga mencontohkan, dalam program terdekatnya pascadilantik adalah mudik gratis yang sudah digelar seperti tahun. Program ini untuk masyarakat Bawean yang berada di pondok pesantren, akan dijemput dan diantar sampai rumah masing-masing.

"Nanti di bulan puasa ada mudik gratis ke tujuan dan kuotanya tidak berubah seperti pada tahun-tahun sebelumnya. Jadi buat masyarakat Gresik yang ingin berlebaran di kampung halamannya, segera diikutin informasi dari dinas perhubungan," tambahnya.

Ditanya mengenai keberadaannya di Magelang seperti yang disampaikan Ketua DPC PDIP Kabupaten Gresik Mujid Ridwan, Gus Yani tidak memberikan tanggapan serius. Ia juga mempertanyakan apakah Mujid Ridwan berada di Magelang atau di Menganti, Gresik.

"Oww Pak Mujid di Magelang ta? Mungkin Pak Mujid nang Magelang. Magelang apa Menganti?," pungkasnya.




(irb/hil)


Hide Ads