Truk warna biru bernopol P 8782 QV terseret Kereta Api (KA) sejauh 50 meter di pelintasan Jl Rasamala, Lingkungan Baratan Timur, Kelurahan/Kecamatan Patrang, Jember. Sopir truk tewas.
"Ada korban, satu meninggal dunia saat akan dibawa ke rumas sakit karena luka di kepalanya," kata Kapolsek Patrang Iptu Suparman, Senin (17/2/2025).
Menurut Suparman, peristiwa itulah terjadi pukul 08.55 WIB. Saat itu KA Logawa 250 bernomor lokomotif CC 203 9505 relasi Banyuwangi-Yogyakarta melaju dari Utara.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ketika sampai di pintu pelintasan KA, palang sebenarnya sudah tertutup. Namun, truk yang dikendarai Erpan (35) warga Rayap, Kecamatan Panti, melaju kencang menerobos pelintasan.
Truk yang dikendarai Erpan menabrak palang pelintasan KA. Selanjutnya, bak bagian belakang kiri truk tertabrak Lokomotif KA Logawa hingga truk itu terseret sejauh 50 meter.
"Akibat kurang hati-hatinya pengemudi kendaraan, truk menabrak dsn menerobos perlintasan rek yang sudah menutup dan palang pintu. truk terseret KA sejauh 50 meter," ujarnya.
Suparman mengatakan hanya supir truk yang tewas. Sementara penumpang truk Efendi (35) mengalami luka ringan dan dilarikan ke RS. Kecelakaan ini ditangani Polres Jember.
"Kecelakaan ini ditangani unit laka Satlantas Polres Jember," paparnya.
Manager Hukum dan Humas PT KAI Daop 9 Jember, Cahyo Widiantoro mengatakan KA sempat berhenti untuk pemeriksaan. Akibat kecelakaan ini KA terlambat sekitar 19 menit.
"KA Logawa langsung berhenti untuk dilakukan pemeriksaan sarana. Setelah dipastikan kondisi sarana aman dan dump truk sudah jauh dari rel, KA Logawa kembali melanjutkan perjalanan ke Stasiun Jember," ujarnya.
"Setiba di Stasiun Jember, ternyata ditemukan adanya kerusakan pada selang saluran udara sehingga membutuhkan perbaikan," ujarnya.
Cahyo sangat menyesalkan terjadinya kecelakaan itu. Dia terutama menyesalkan masih adanya masyarakat yang melakukan pelanggaran di pelintasan KA yang berpalang pintu.
"KAI Daop 9 Jember menyesalkan masih saja ada pelanggaran di perlintasan sebidang. Pastikan aman sebelum melintasi rel KA dengan berhenti sejenak, tengok kanan dan kiri serta memastikan tidak ada kereta yang mendekat," imbaunya.
(dpe/fat)