.webp)
Ketua Yayasan Kemala Bhayangkari (YKB) Jatim Ade Imam Sugianto membagikan makan siang bergizi kepada puluhan murid TK di Kota Mojokerto. Makan bergizi ini untuk meningkatkan tumbuh kembang anak menjadi SDM berkualitas di masa depan.
Ade mengunjungi langsung TK Kemala Bhayangkari 84, Jalan Residen Pamudji, Kota Mojokerto. Kedatangan Ketua Bhayangkari Jatim dan rombongannya disambut Kapolres Mojokerto Kota AKBP Daniel S Marunduri dan Ketua Bhayangkari Cabang Mojokerto Kota, Andani Daniel.
Sedangkan para murid TK Kemala Bhayangkari 84 menyambut mereka dengan peragaan Majapahit dan alunan gending Kebo Giro. Para murid juga menampilkan tarian dan nyanyian untuk menghibur para pengurus YKB Jatim.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
 Foto: Dok. Humas Polres Mojokerto Kota |
Di sekolah ini, Ade membagikan makan siang bergizi kepada para siswa. Menu makan siang tersebut berisi nasi, ayam goreng, sop telur puyuh, tahu fantasi, buah dan susu. Para siswa pun menyantapnya dengan ceria.
Ade menjelaskan, pembagian makanan bergizi ini bentuk dukungan YKB Jatim terhadap program makan bergizi gratis (MBG) yang dicanangkan Presiden RI, Prabowo Subianto. Ia berharap anak-anak tumbuh menjadi generasi cemerlang dan berkualitas karena asupan makanan yang bergizi seimbang.
"Dengan memastikan asupan gizi anak-anak sejak usia dini, diharapkan dapat membantu tumbuh kembang anak sehingga berkualitas serta dapat menggapai impian anak di masa depan," jelasnya di lokasi, Rabu (12/2/2025).
Tidak hanya itu, istri Kapolda Jatim Irjen Pol Imam Sugianto ini juga berinteraksi langsung dengan para murid TK Kemala Bhayangkari 84, Kota Mojokerto. Ade memberi motivasi kepada anak-anak agar selalu rajin belajar dan menjaga kesehatan.
Ia juga mengapresiasi kualitas pendidikan yang dijaga dengan baik oleh para guru maupun pengurus YKB Cabang Mojokerto Kota. Sebab para siswa di sekolah ini begitu interaktif.
"Melihat interaksi aktif dari anak anak tadi menunjukkan kualitas pendidikan yang baik. Terima kasih kepada pengurus serta bapak ibu guru telah mendidik anak-anak kita menjadi anak yang interaktif," tandasnya.
(abq/iwd)
