.webp)
Sebuah truk gandeng bermuatan jagung terguling di Jalan Raya Desa Tlogo, Kecamatan Kanigoro, Kabupaten Blitar. Akibatnya, arus lalu lintas sempat tersendat hingga dilakukan pengalihan arus.
Truk gandeng dengan nopol S 8281 UZ ini terguling di Jalan Raya Desa Tlogo atau depan Kantor DPC PKB Kabupaten Blitar. Peristiwa itu terjadi Rabu (22/1/2025) sekitar pukul 22.00 WIB, sementara evakuasi baru dilakukan pada pagi tadi.
"Truk gandeng bermuatan jagung dari arah barat (Jombang) ke timur (Blitar) terguling. Kejadiannya tadi malam sekitar pukul 22.00 WIB, kemudian dilakukan evakuasi pagi ini karena kondisi hujan," kata Kanit Gakkum Satlantas Polres Blitar Ipda Juli Hartanto kepada detikJatim di lokasi, Kamis (23/1/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Juli menyebut, truk gandeng tersebut sempat putar balik di sekitar masjid, namun diduga hilang kendali dengan kondisi jalan yang cukup tinggi. Sehingga, bak truk bagian belakang terguling dan muatan jagung tercecer di bahu jalan.
"(Truk) sempat putar balik di depan masjid sini, mungkin karena jalannya agak tinggi jadi oleng dan bak belakang terguling. Sempat menutup bahu jalan, dan lalin tersendat tadi malam sampai tadi pagi," terangnya.
Menurut Juli, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut. Hanya kondisi truk gandeng yang dimungkinkan mengalami kerusakan. Adapun kondisi truk gandeng yang terguling adalah bagian bak belakang, yang melintang di jalan. Selain itu, muatan jagung juga tercecer di jalan.
Juli menyebut, proses evakuasi memakan waktu cukup lama karena harus memindahkan muatan jagung yang tercecer terlebih dahulu. Selanjutnya, petugas bersama warga melakukan evakuasi pada bak belakang truk tersebut.
"Proses evakuasi cukup lama karena memindahkan muatan dulu, barusan saja selesai. Sekarang arus lalu lintas sudah kembali normal, dapat dilalui seperti biasa," jelasnya.
Sementara terkait pengemudi, Juli mengatakan masih meminta keterangan lebih lanjut. Adapun identitas pengemudi yakni Sugeng (56) warga Tanjunggunung, Jombang. Berdasarkan pengakuan sementara, pengemudi truk gandeng tersebut baru pertama kali mengemudi di jalur tersebut.
"Informasi sementara dari pengemudi memang baru pertama kali kirim, belum tahu lokasi deponya. Jadi sempat melakukan putar balik di depan masjid, tapi mengalami out of control. Truk dari Jombang hendak ke alamat depo di Desa Kendalrejo, Kecamatan Talun, Blitar," pungkasnya.
(irb/hil)
