Peringatan Isra Mikraj adalah salah satu peristiwa penting dalam sejarah Islam. Di mana, Nabi Muhammad SAW melakukan perjalanan luar biasa dari Masjidil Haram di Makkah ke Masjidil Aqsa di Yerusalem (Isra), dan kemudian naik ke langit (Mikraj).
Salah satu bentuk amalan yang dianjurkan dalam rangka memperingati peristiwa Isra Mikraj adalah dengan mengirimkan salawat kepada Nabi Muhammad SAW. Salah satu bacaan salawat yang sering diamalkan adalah Salawat Nariyah.
Salawat Nariyah dipercaya memiliki banyak manfaat, termasuk mendekatkan diri kepada Allah SWT, menghilangkan kesulitan hidup, dan memohon keberkahan dari Nabi Muhammad SAW. Berikut bacaan salawat Nariyah lengkap Arab, latin, dan artinya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Salawat Nariyah
Dilansir Nahdlatul Ulama (NU) Online, salawat ini dipercaya sebagai doa yang memiliki keutamaan besar. Membaca salawat Nariyah dipercaya dapat menyelesaikan berbagai persoalan hidup yang sulit dipecahkan.
Dalam berbagai situasi, salawat Nariyah dianggap sebagai jalan untuk mengadu kepada Allah SWT. Salawat Nariyah juga dibaca untuk memohon pertolongan dan kemudahan kepada Allah SWT atas segala cobaan hidup.
Dalam kitab Khazinatul Asrar karya Sayyid Muhammad Haqqi An-Nazili dijelaskan, salawat Nariyah memiliki kekuatan spiritual yang luar biasa. Para ulama di Maroko, misalnya, mengamalkan salawat ini sebanyak 4.444 kali dalam sebuah majelis.
Hal itu dilakukan untuk mencapai hajat-hajat tertentu dengan cepat, tentunya dengan izin Allah SWT. Bahkan, dalam praktik wirid, jika setelah salat fardu dibaca sebanyak 11 kali, maka salawat Nariyah diyakini dapat membuka pintu rezeki dan memberikan keberkahan dalam kehidupan.
Bacaan Arab
اللهم صل صلاة كاملة وسلم سلاما تاما على سيدنا محمد الذي تنحل به العقد وتنفرج به الكرب وتقضى به الحوائج وتنال به الرغائب وحسن الخواتيم ويستسقى الغمام بوجهه الكريم وعلى آله وصحبه في كل لمحة ونفس بعدد كل معلوم لك
Bacaan Latin
Allahumma sholli sholaatan kaamilatan wa sallim salaaman taamman 'ala sayyidina Muhammadinilladzi tanhallu bihi al-uqodu wa tanfariju bihi al-kurobu wa tuqdha bihi al-hawaaiju wa tunaalu bihi al-raghaa'ibu wa husnul khawaatimi wa yustasqa al-ghamaamu biwajhihi al-kariimi wa 'ala aalihi wa shahbihi fi kulli lamhatin wa nafasin bi'adadi kulli ma'luumin laka.
Artinya
Ya Allah, berilah salawat yang sempurna dan salam yang sempurna kepada junjungan kami Nabi Muhammad, yang dengannya semua simpul kesulitan dapat terurai, kesusahan dapat terangkat, kebutuhan dapat terpenuhi, segala keinginan dapat tercapai, akhir hidup yang baik, dan hujan dapat diturunkan dengan wajahnya yang mulia, serta kepada keluarganya dan sahabatnya, di setiap saat dan hembusan nafas, sebanyak segala sesuatu yang Engkau ketahui.
(hil/irb)