Pasar Hewan di Ngawi Akan Ditutup Seiring Meningkatnya Kasus PMK

Pasar Hewan di Ngawi Akan Ditutup Seiring Meningkatnya Kasus PMK

Sugeng Harianto - detikJatim
Jumat, 10 Jan 2025 04:30 WIB
PMK Ngawi
Petugas memeriksa sapi di pasar hewan (Foto: Sugeng Harianto)
Ngawi -

Dinas Perikanan dan Peternakan Kabupaten Ngawi akan menutup pasar hewan dalam waktu dekat. Penutupan seiring dengan terus bertambahnya kasus penyakit mulut dan kuku (PMK).

Saat ini tercatat sudah ada 707 ekor sapi di Ngawi dilaporkan terjangkit PMK. Dari jumlah tersebut ada 83 ekor sapi di antaranya mati.

"Kita akan menutup pasar hewan seiring kasus temuan PMK terus bertambah. Per tanggal 7 Januari kemarin sudah 707 kasus dan 83 di antaranya mati," ujar Kepala Dinas Perikanan dan Peternakan Kabupaten Ngawi, Eko Yudo Nurcahyo saat dikonfirmasi detikJatim, Kamis (6/1/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Jumlah tersebut, kata Yudo, meningkat pesat dari data 2 Januari yang baru 582 ekor sapi yang terjangkit virus PMK. Pihak Dinas Perikanan dan Peternakan Kabupaten Ngawi, terus memantau perkembangan data laporan warga yang sapinya terjangkit PMK.

"Data per tanggal 2 Januari kemarin masih di angka 582 ekor sapi yang terjangkit PMK. Kita terus melakukan pendataan laporan warga yang sapinya sakit dan dilakukan pemeriksaan," jelas Yudo.

ADVERTISEMENT

Yudo menambahkan bahwa terkait penutupan pasar hewan, Dinas Perikanan dan Peternakan Kabupaten Ngawi masih mengirimkan surat izin kepada Bupati.

"Kita baru kirim surat izin ke pak Bupati dan jika sudah disetujui kita lakukan penutupan," papar Yudo.

Yudo menambahkan pasar yang akan dilakukan penutupan seluruh pasar hewan di semua kecamatan. Pasar hewan paling besar di Ngawi yaitu pasar legi di Desa Kandangan.

"Paling besar Ngawi," ungkap Yudo.

Yudo menambahkan saat ini pihaknya masih menunggu pengadaan vaksin yang akan dibagikan gratis.

Sebelumya PMK menyerang 582 ekor sapi di Ngawi. Dari 582 sapi yang terjangkit PMK, 54 ekor di antaranya mati dan kini makin bertambah.




(abq/iwd)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads