Dirlantas Sebut Bus Tewaskan 4 Orang di Batu Tak Laik Jalan: Ban Retak!

Dirlantas Sebut Bus Tewaskan 4 Orang di Batu Tak Laik Jalan: Ban Retak!

Muhammad Aminudin - detikJatim
Kamis, 09 Jan 2025 13:40 WIB
Dirlantas Polda Jatim melakukan ramp check bus yang tabrak 12 kendaraan tewaskan 4 orang di Kota Batu.
Dirlantas Polda Jatim melakukan ramp check bus yang tabrak 12 kendaraan tewaskan 4 orang di Kota Batu. (Foto: Muhammad Aminudin/detikJatim)
Kota Batu -

Penyelidikan polisi menemukan fakta bus pariwisata Sakhindra Trans nopol DK 7949 GB terlibat kecelakaan maut di Kota Batu tidak laik jalan. Temuan itu akan ditelusuri secara mendalam dengan memanggil pemilik bus.

"Kami temukan fakta bahwa bus tidak laik jalan. Dengan bukti KIR mati sejak Desember 2023 dan surat izin angkut mati sejak 2020," ujar Dirlantas Polda Jawa Timur Kombes Pol Komarudin kepada wartawan di Police Station Jalan Imam Bonjol, Kota Batu, Kamis (9/1/2025).

Komarudin mengungkapkan pihaknya tengah mendalami keterangan pengemudi bus yang mengaku telah menyampaikan kondisi bus tak laik jalan ini kepada pemilik atau PO.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kondisi ban juga pecah dan retak, pengakuan pengemudi sudah disampaikan kepada pemilik PO. Makanya kita akan mendalami fakta-fakta tersebut," ungkapnya.

Fakta baru juga ditemukan kepolisian bersama Dinas Perhubungan saat melakukan pengecekan tiga unit bus yang merupakan satu rombongan pelajar SMK Global TI Denpasar, Bali tersebut.

ADVERTISEMENT
Dirlantas Polda Jatim melakukan ramp check bus yang tabrak 12 kendaraan tewaskan 4 orang di Kota Batu.Dirlantas Polda Jatim melakukan ramp check bus yang tabrak 12 kendaraan tewaskan 4 orang di Kota Batu. (Foto: Muhammad Aminudin/detikJatim)

"Jadi dalam satu rombongan ada 4 bus, satu alami kecelakaan dan 3 lain juga ditemukan fakta tidak laik jalan," ujar Komarudin.

Pengecekan kelaikan tiga bus tersebut dilakukan kepolisian bersama Dinas Perhubungan di rest area HC Putra di Jalan Oro-Oro Ombo, Kota Batu.

"Berdasarkan informasi yang kami dapatkan, rombongan bus yang kecelakaan kemarin malam ternyata tidak sendirian. Ada 3 bus lainnya yang menyertai. Jadi rombongannya itu seluruhnya ada 4 bus. Dengan 160-an peserta," beber Komarudin.

"Kami berhasil menghentikan yang 3 lagi, kebetulan masih berada di Batu. Dan faktanya setelah kami cek, ketiga bus rombongan ini tidak laik jalan," sambungnya.

Komarudin menyatakan bahwa pihaknya baru saja selesai melakukan ramp check yang kemudian menemukan sejumlah dokumen bus menyatakan tidak laik jalan.

"Saat ini kami baru selesai melakukan ramp check untuk bus lain. Faktanya ada yang surat-suratnya mati, KIR-nya mati, kondisi bannya retak-retak. Ini yang perlu kami ambil tindakan tegas sehingga untuk pengembalian peserta kami minta penggantian kendaraan. Kepulangan peserta akan kami kawal sampai dengan di penyeberangan di Ketapang," tuturnya.




(dpe/fat)


Hide Ads