.webp)
Sebanyak 399 kecelakaan tercatat terjadi di Kabupaten Situbondo selama tahun 2024. Jumlah tersebut lebih rendah sekitar 27 persen dibanding tahun sebelumnya.
Dari jumlah kecelakaan lalu lintas tersebut, sebanyak 111 orang tewas. Sisanya luka ringan hingga sedang.
"Pada tahun 2023 angka kecelakaan lalu lintas tercatat mencapai 544 kejadian," ungkap Kanit Laka Lantas Polres Situbondo, Ipda Rachman Rabu (1/1/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Rachman memaparkan, berdasarkan hasil olah tempat kejadian perkara (TKP), kecelakaan lebih didominasi oleh faktor human error.
Seperti, pengemudi yang lengah saat mengemudi kendaraan. Penyebabnya bisa karena ngantuk, kecapekan, maupun kurang konsentrasi.
"Dari beberapa kasus kecelakaan, mayoritas sopir mengaku lengah karena kecapekan," terangnya.
Rahman menjelaskan, yang mengalami kecelakaan akibat lengah karena capek sebanyak 503 orang. Sementara tahun ini hanya 379. Lalu kecelakaan karena sopir mengantuk 10 orang.
"Banyaknya jalan bergelombang dan berlubang di sepanjang jalan pantura bukan faktor utama terjadinya kecelakaan. Karena hanya satu kejadian," tandas Rachman.
(abq/fat)
