.webp)
Angka pelanggaran dan kecelakaan lalu lintas di Kota Probolinggo Selama 2024 menurun drastis dibandingkan 2023. Tak hanya itu, angka korban kematian juga turun.
Data dari Satlantas Polres Probolinggo Kota, untuk pelanggaran lalu lintas di tahun 2024 mencapai 16.953 pelanggar, dengan rincian 4.919 tilang, 12.034 teguran, 236 ETLE Mobile.
Sedangkan di tahun 2023, pelanggar mencapai 23.243 pelanggaran, dengan rincian 3.145 tilang, 19.680 teguran dan 418 ETLE Mobile.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Untuk kasus kecelakaan lalu lintas mencapai 246 kasus dengan 45 orang meninggal dunia, 3 luka berat dan 320 orang luka ringan. Sementara di tahun 2023, ada 439 kasus, dengan 89 orang meninggal dunia dan 508 luka ringan.
Kasatlantas Polres Probolinggo Kota AKP Siswandi mengatakan, penurunan angka pelanggaran dan kecelakaan lalu lintas di wilayah hukum Polres Probolinggo Kota tak lepas dari edukasi dan sosialisasi keselamatan yang digelar.
"Alhamdulillah untuk pelanggaran lalulintas menurun sebesar 27,06 persen, dan kecelakaan lalu lintas menurun sebesar 43,9 persen," kata Siswandi, Senin (30/12/2024).
Penurunan pelanggaran dan kecelakaan lalu lintas, lanjut mantan Kasat Samapta Polres Probolinggo itu, diharapkan terus bertahan bahkan lebih menurun lagi di tahun 2025.
"Intinya ada di kesadaran masyarakat, meskipun kita sudah sosialisasi tapi kalau masih lalai, tetap percuma. Oleh karena itu, kami harap presentase atau tren positif ini bisa bertahan di tahun 2025," pungkasnya.
(abq/iwd)
