Sebanyak 29 orang pendaki sempat terjebak di Gunung Raung saat gunung tersebut mengalami erupsi. Untuk itu sterilisasi jalur dilakukan untuk memastikan bahwa tak ada lagi pendaki dan warga yang beraktivitas di gunung.
Ada 3 orang pendaki terakhir di antara 29 orang itu yang akhirnya tiba di basecamp Pos Pendakian Sumberwringin pada Selasa (24/12/2024) malam sekitar pukul 23.30 WIB. Bisa dipastikan jalur menuju puncak gunung berketinggian 3.300-an MDPL itu sudah bemar-benar steril dari pendaki.
"Kami hanya ingin memastikan 29 pendaki yang kemarin ada di atas saat erupsi saat ini sudah kembali turun," kata Kapolres Bondowoso, AKBP Lintar Mahardhono kepada detikJatim, Rabu (25/12/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selain itu dia menambahkan bahwa jalur menuju puncak Gunung Raung itu juga tidak ada aktivitas dari warga. Untuk itu polisi dan jajaran lainnya berbincang dengan warga sekitar.
"Karena dikhawatirkan masih ada erupsi susulan. Jadi mending dilakukan langkah-langkah preventif," kata Lintar.
Sebelumnya, 29 pendaki diketahui tengah melakukan pendakian ke puncak gunung yang terletak di perbatasan Kabupaten Bondowoso, Jember, dan Banyuwangi tersebut.
Saat terjadi erupsi, para pendaki asal berbagai kota di Indonesia itu sempat terjebak di atas. Mereka lantas kembali turun ke basecamp Pos Pendakian Sumberwringin secara bertahap.
Pada petang harinya, para pendaki sudah mulai tiba di basecamp. Hanya saja, setelah didata ulang hingga pukul sekitar pukul 20.00 WIB jumlah pendaki yang sudah turun berjumlah 26 orang. Kurang 3.
Penyisiran ulang menuju puncak akhirnya terpaksa dilakukan oleh relawan. Namun, pukul 22.00 ketiga pendaki tersebut akhirnya ketemu dan langsung turun ke basecamp bersama tim penyapu.
(dpe/iwd)