Polres Blitar Kota Siagakan 359 Personel Selama Operasi Lilin Semeru

Polres Blitar Kota Siagakan 359 Personel Selama Operasi Lilin Semeru

Fima Purwanti - detikJatim
Jumat, 20 Des 2024 19:05 WIB
Personel Polres Blitar Kota dan pengecekan terminal Patria, Kota Blitar.
Personel Polres Blitar Kota saat siaga Operasi Lilin 2024. (Foto: Fima Purwanti/detikJatim)
Kota Blitar -

Sebanyak 359 personel Polres Blitar Kota diterjunkan untuk mengamankan perayaan Natal dan Tahun Baru (Nataru). Personel gabungan dari jajaran samping juga disiagakan dalam Operasi Lilin Semeru 2024.

Kapolres Blitar Kota AKBP Danang Setiyo P.S mengatakan, pihaknya telah berkoordinasi dengan forkopimda Kota Blitar. Khususnya dalam rangka pelaksanaan operasi lilin semeru. Tujuannya untuk memastikan kegiatan masyarakat selama Nataru berjalan dengan aman dan tertib.

"Tadi pagi kami melaksanakan apel gabungan dalam rangka Operasi Lilin Semeru. Ada sekitar 359 personel yang dilibatkan, kemudian personel gabungan disiapkam untuk membantu (backup) kekuatan pengamanan," terangnya kepada detikJatim, Jumat (20/12/2024).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Danang menyebutkan para personel akan disiagakan di sejumlah titik. Seperti di beberapa pos pelayanan hingga di gereja yang digunakan selama perayaan Natal. Nantinya, personel akan turut melakukan sterilisasi lokasi, barang bawaan jemaah dan sebagainya.

"Untuk personel pengamanan disiagakan di sejumlah titik. Seperti di gereja untuk sterilisasi dan pengamanan lainnya. Kemudian juga pengamanan perayaan malam pergantian tahun baru yang dipusatkan di Alun - alun Kota Blitar," terangnya.

ADVERTISEMENT

Usai apel pasukan, Danang mengatakan, pihaknya turut melakukan pengecekan transportasi umum yang digunakan oleh masyarakat menjelang perayaan Nataru. Seperti pengecekan bus di Terminal Patria Blitar. Pengecekan armada sekaligus pengemudi bus dilakukan bersama forkopimda Kota Blitar.

"Iya dalam rangka mewujudkan keselamatan berkendara dengan transportasi umum, dilaksanakan pengecekan kendaraan. Untuk memastikan kelayakan bus maupun kondisi pengemudi bus. Ini untuk menjamin keselamatan penumpang dan pengendara di jalan raya," jelasnya.

Senada, Wali Kota Blitar Santoso menyebut monitor pelayanan masyarakat di Terminal Patria dilakukan untuk menunjang keselamatan penumpang. Menurutnya, puncak kenaikan penumpang diperkirakan terjadi H-1 Natal.

"Kami bersama forkopimda melakukan pengecekan armada bus, ini (kenaikan penumpang) diiperkirakan puncaknya sehari sebelum Nataru. Kami juga berkoordinasi lintas sektor untuk memastikan Nataru di Kota Blitar berjalan dengan aman dan tertib," pungkasnya.




(dpe/iwd)


Hide Ads