.webp)
Bupati Yuhronur Efendi berkomitmen untuk terus menumbuhkan perekonomian Lamongan. Salah satunya dengan menghadirkan SPBU yang diyakini akan mampu menarik kehadiran usaha, mikro, kecil, dan menengah (UMKM).
Hal ini disampaikan Yuhronur saat meresmikan SPBU 55.622.33 yang terletak di Karangkembang, Kecamatan Babat, Selasa (10/12/2024).
"Kami atas nama Pemkab Lamongan mengucapkan selamat dan sukses. Saya yakin adanya SPBU yang ada di tempat ini akan memberikan ungkitan, dorongan bagi pertumbuhan di Kabupaten Lamongan," kata pria yang karib disapa Pak Yes itu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pak Yes mengatakan dalam triwulan ketiga pertumbuhan ekonomi Lamongan tertinggi se-Provinsi Jawa Timur dengan angka 7,31. Geliat pertumbuhan ini menjadi pemacu bagi Pemkab Lamongan untuk meningkatkan perekonomian di berbagai wilayah potensial.
Untuk menumbuhkan perekonomian, lanjut Pak Yes, Lamongan juga mendukung kontribusi para pelaku usaha untuk memberikan kebermanfaatan bagi masyarakat baik secara sosial maupun ekonomi.
"Lamongan pertumbuhan ekonomi tertinggi di Jawa Timur. Keberhasilan panen raya, baik padi maupun tembakau, berhasil memberikan dorongan besar bagi ekonomi dan SPBU ini akan melengkapi unit-unit usaha bisnis yang ada di Babat," terang Pak Yes.
Lebih lanjut, Pak Yes menyampaikan, Babat merupakan daerah dengan potensi ekonomi yang tinggi. Agar perkembangan Babat semakin masif, lanjut Pak Yes, Pemkab Lamongan berencana membangun Jalan Lingkar Babat.
"Babat ini memiliki sejarah luar biasa, kami juga berkomitmen menghadirkan jalan lingkar Babat, yang sangat diperlukan untuk arus Bojonegoro dan Jombang," paparnya.
Dikatakan oleh Pak Yes, pembangunan jalan lingkar Babat ini tengah diajukan dan pihaknya berkomitmen untuk mengembangkan jalan lingkar Babat ini. Hal ini, lanjut Pak Yes, dilakukan untuk pengembangan Babat sendiri maupun arus lalu lintas Bojonegoro dan Tuban.
"Kami berkomitmen bersama-sama mengembangkan Jalan Lingkar Babat karena diperlukan untuk pengembangan Babat sendiri maupun arus lalu lintas Bojonegoro dan Tuban. Untuk itu akan kita ajukan ke atas untuk proses pembangunan ini," jelas Pak Yes.
Sementara, pemilik SPBU 55.622.33, Fariz Julinar Maurisa mengapresiasi, dukungan pemerintah maupun instansi terkait dalam perkembangan usahanya. Fariz menambahkan, niat dalam entrepreneurnya adalah untuk memberikan manfaat bagi masyarakat melalui lapangan pekerjaan.
"SPBU ini diharapkan dapat meng-cover market wilayah Karangkembang, Babat, dan sekitarnya, dan nanti bisa bangkit UMKM disekitar," pungkasnya.
(abq/iwd)
