Sebuah kapal layar motor (KLM) mengangkut puluhan penumpang tenggelam di perairan Situbondo. Ada tidaknya korban jiwa sedang dipastikan oleh petugas berwenang.
KLM bernama lambung Lorena itu diperkirakan tenggelam beberapa jam setelah perjalanan dari Pulau Sapudi, Sumenep, Madura. Kasat Polairud Polres Situbondo AKP Gede Sukarmadiyasa menjelaskan saat ini timnya tengah mempersiapkan proses evakuasi penumpang kapal itu.
"Informasi yang kami terima awal kapal itu tenggelam setelah beberapa jam perjalanan dari Pulau Sapudi tujuan Kalbut," kata Gede ditemui di Pelabuhan Kalbut, Minggu (8/12/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dia memastikan proses evakuasi penumpang sudah dilakukan. Para penumpang yang dievakuasi saat ini sedang dalam perjalanan ke Pelabuhan Jangkar, Asembagus.
Sementara itu, salah seorang keluarga penumpang kapal yang ada di Situbondo, Masdari mengaku dapat informasi tentang kapal tenggelam ini setelah dapat telepon dari keluarganya yang menumpang kapal itu.
"Ada 15 orang keluarga saya yang ada di kapal itu, berangkat dari Sapudi ke Situbondo," katanya saat ditemui wartawan di Pelabuhan Kalbut, Situbondo.
Untungnya, kata dia, dari informasi saudaranya yang menumpangi kapal, saat kapal oleng mau tenggelam melintas kapal lain di sekitar lokasi. Sehingga para penumpang tertolong.
Data yang dihimpun detikJatim, KLM Lorena yang diperkirakan membawa 51 orang penumpang itu tenggelam sekitar pukul 13.30 WIB setelah perjalanan dari Pulau Sapudi ke Pelabuhan Kalbut, Situbondo.
Penumpang kapal kayu itu dievakuasi kapal kargo KM Berlian Selatan yang kebetulan melintas di lokasi kapal kayu itu tenggelam. Saat ini kapal kargo yang mengevakuasi penumpang kapal kayu itu dalam perjalanan ke Pelabuhan Jangkar membawa serta para penumpang KLM Lorena.
(dpe/iwd)