Ambulans tertabrak KA Matarmaja di Kecamatan Kras, Kediri, ternyata milik RSUD Gambiran. Rumah sakit milik Pemkot Kediri. Akibat kejadian itu satu orang meninggal yakni sang sopir ambulans.
Kasatlantas Polres Kediri AKP Jodi Indrawan membenarkan adanya 1 korban meninggal akibat kecelakaan itu. Setelah melakukan olah TKP dan memeriksa sejumlah saksi warga setempat serta keterangan dari PT KAI, dipastikan korban meninggal adalah sopir ambulans.
"Iya benar, ada satu orang korban jiwa dalam insiden laka kereta api dan yang bersangkutan adalah supir dari ambulans dari RSUD Gambiran Kota Kediri. Sebentar ya masih kami pastikan dulu identitas dan kronologi kejadiannya," kata AKP Jodi Indrawan kepada detikJatim, Rabu (4/12/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Jodi menjelaskan bahwa peristiwa itu terjadi Rabu siang pukul 13.00 WIB di pelintasan KA di Jalan Umum Desa Nyawangan, Kecamatan Kras, Kabupaten Kediri. Kecelakaan itu melibatkan KA Matarmaja rute Malang-Jakarta.
"Memang benar telah terjadi kecelakaan antara KA Matarmaja (233) dengan Minibus Suzuki APV AG 8749 AC menyebabkan satu orang meninggal akibat luka pada tangan kanan dan kepala bagian kanan bengkak," ujarnya.
Sebelumnya, Kapolres Kediri AKBP Bimo Ariyanto membenarkan terjadinya kecelakaan ambulans tertabrak kereta api ini. Dia memastikan Satlantas Polres Kediri saat ini telah berada di lokasi untuk melakukan serangkaian evakuasi.
"Iya benar, Kasatlantas Polres Kediri AKP Jodi langsung menuju lokasi TKP bersama anggota, dan saat ini masih melakukan tindakan dalam penanganan kecelakaan lalu lintas," kata AKBP Bimo Ariyanto, Rabu (4/12/2024).
Berdasarkan informasi awal yang diterima detikJatim, peristiwa kecelakaan kereta api dengan mobil rbaruini terjadi pukul 11.55 WIB. Berdasarkan keterangan terbaru dari AKP Jodi, peristiwa itu terjadi pukul 13.00 WIB.
(dpe/iwd)