Informasi dalam artikel ini tidak ditujukan untuk menginspirasi kepada siapa pun untuk melakukan tindakan serupa. Bagi Anda pembaca yang merasakan gejala depresi dengan kecenderungan berupa pemikiran untuk bunuh diri, segera konsultasikan persoalan Anda ke pihak-pihak yang dapat membantu seperti psikolog, psikiater, ataupun klinik kesehatan mental.
Penyelamatan DTP (20) yang terjun ke Sungai Brantas dari Jembatan Ngrame, Mojokerto berlangsung dramatis. Sebelum melakukan aksinya, buruh pabrik gitar ini mengirim pesan kepada ibunya.
Pesan WhatsApp itu dikirim DTP kepada ibunya dini hari tadi. Ia meminta maaf kepada ibunya karena selama ini menjadi beban dan susah dinasihati. Ia menyatakan sudah menyerah dengan kehidupannya yang tidak ada perubahan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selanjutnya, ia menulis aksinya ini untuk menanggung dosa ibu, keluarganya dan semua orang yang ia kenal. Ia mengakhiri pesannya dengan meminta ibunya mengambil sepeda motornya di Jembatan Ngrame, Pungging, Mojokerto. Begini isi pesannya,
Sepurane buk, anakmu lanang iki wis dadi beban, senengane ngeyel lik dikandani, saiki aku wis nyerah karo urip sg wis g ono perubahan iki. (maafkan bu, anak lelakimu ini sudah jadi beban, sukanya ngeyel kalau diingatkan, sekarang aku sudah menyerah dengan hidup yang tak ada perubahan ini)
Sepurane buk. Tenang ae, duso ne pn kbh sak keluarga karo wong sg tk kenal bakal tk pek kbh, supoyo kbh g nude duso, isk ku mung iki tok (maafkan bu. Tenang saja, dosa ibu dan seluruh keluarga dan orang-orang yang tak kenal bakal aku tanggung semuanya, agar semua tak punya dosa, aku cuma bisa ini saja)
Pon, kulo pamit nggih (sudah ya, saya pamit dulu)
Pedahe pn jupuk ndok jembatan ngrame sg no 2 kali Brantas (Sepedanya tolong diambil di Jembatan Ngrame nomor 2 Sungai Brantas).
Kapolsek Pungging Iptu Selimat menjelaskan DTP melakukan percobaan bunuh diri dini hari tadi sekitar pukul 03.00 WIB. Pemuda lajang ini terjun ke Sungai Brantas dari Jembatan Ngrame. Pencarian pun dilakukan polisi bersama BPBD Kabupaten Mojokerto dan para relawan.
Ketika hari mulai terang, ternyata DTP ditemukan tergeletak di atas pondasi Jembatan Ngrame. Kondisinya lemas, bajunya sudah basah kuyup. Aksi penyelamatan yang dramatis pun digelar. Hingga buruh pabrik gitar ini berhasil diangkat ke jembatan sekitar pukul 07.00 WIB.
"Motifnya masih kami dalami. Yang bersangkutan masih dirawat di rumah sakit, tidak ada luka," kata Selimat, Jumat (8/11/2024).
(abq/iwd)