Viral TransJatim Surabaya-Bangkalan Dipepet Bus Akas di Akses Suramadu

Viral TransJatim Surabaya-Bangkalan Dipepet Bus Akas di Akses Suramadu

Kamaluddin - detikJatim
Selasa, 29 Okt 2024 19:14 WIB
Bus Akas yang diduga memepet Bus Trans Jatim di akses Jembatan Suramadu.
Bus Akas yang diduga memepet Bus TransJatim di akses Jembatan Suramadu. (Foto: tangkapan layar)
Bangkalan -

Sebuah video memperlihatkan 2 bus berjalan beriringan disertai suara klakson viral di media sosial. Dari narasi video itu diduga bus TransJatim dipepet bus lain.

Video yang diunggah oleh salah satu akun Instagram itu menunjukkan sebuah bus TransJatim Koridor V berjalan di akses jalan Suramadu. Namun saat melaju terdapat bus Akas berjalan berdempetan di sisi kiri bus rute Bangkalan-Surabaya itu.

Berdasarkan narasi yang disampaikan akun tersebut, peristiwa itu terjadi pada Selasa (29/10). Disebutkan bahwa kejadian bus TransJatim dipepet bus Akas setelah melewati rambu shelter Petapan 2 di akses jalan raya Suramadu menuju Surabaya itu menegangkan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kiriman tentang Bus TransJatim yang dipepet Bus Akas itu memuat pengakuan salah satu penumpang saat peristiwa itu terjadi. Sayangnya, penumpang itu enggan namanya disebut.

"Ya Mas, jadi posisi bus akas ini sudah lebih dulu ada di area shelter Petapan. Sementara bus kami yang baru tiba, terlihat petugas menanyakan kepada orang yang di area shelter, ada yang mau ikut atau tidak? ternyata tidak ada yang mau naik. Bus Trans Jatim pun meninggalkan shelter Petapan. Nah secara bersamaan bus akas ini ikut berangkat, posisi awalnya bus akas ini sudah ada di depan bus Trans. Diluar dugaan, bus kami malah dipepet sepanjang jalan kurang lebih 50 meter," demikian pengakuan penumpang tersebut.

ADVERTISEMENT

Menanggapi hal tersebut, Pj Bupati Bangkalan, Arief M Edie mengatakan pihaknya belum mendapat video full adanya indikasi dipepetnya bus TransJatim oleh Bus Akas di Jembatan Suramadu.

"Gak lah (bukan dipepet), menurut saya itu beriringan saja, karena tidak terlihat lengkap manuvernya," katanya, Selasa (29/10/2024).




(dpe/iwd)


Hide Ads