Pj Gubernur Adhy Buka Suara soal Teror Bus TransJatim di Bangkalan

Pj Gubernur Adhy Buka Suara soal Teror Bus TransJatim di Bangkalan

Faiq Azmi - detikJatim
Senin, 28 Okt 2024 19:39 WIB
Pj Gubernur Jatim Adhy Karyono
Pj Gubernur Jatim Adhy Karyono (Foto: Faiq Azmi/detikJatim)
Surabaya -

Insiden tak menyenangkan kembali terjadi pada Bus TransJatim Koridor V rute Bangkalan-Surabaya. Setelah sebelumnya menjadi korban aksi pelemparan batu, bus Trans Jatim kini diduga menjadi korban pelemparan oli oleh orang tak dikenal (OTK).

Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Timur, Adhy Karyono buka suara. Adhy menyampaikan, ia telah menerima laporan tersebut.

"Saya sudah menerima laporan atas insiden tersebut," kata Adhy di Gedung Negara Grahadi, Senin (28/10/2024).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Adhy mengaku dirinya telah berkoordinasi dengan Pj Bupati Bangkalan untuk menangani kasus tersebut. Sebab, kasus ini sudah terjadi dua kali.

"Ya saya sudah berkomunikasi dengan Pj Bupati Bangkalan. Ini untuk kedua kalinya," ujarnya.

ADVERTISEMENT

Saat ini menurut Adhy, pihaknya telah siap melaporkan kepada pihak kepolisian karena dinilai sudah sangat menganggu ketertiban umum

"Kami siap melaporkan kepada pihak berwajib, karena sudah mengganggu ketertiban umum. Upaya baik dari pemerintah jangan dirusak. Saya menyesalkan hal ini terjadi," tandas Adhy Karyono.

Sebelumnya, aksi pelemparan batu pernah menimpa Bus Trans Jatim pada Minggu (6/10/2024). Akibat aksi pelemparan batu itu, kaca bagian samping kiri bus pecah. Aksi ini juga sempat membuat penumpang terkejut dan panik.

Aksi pelemparan batu yang membuat kaca bus pecah terekam jelas pada rekaman CCTV dalam bus. Dalam video yang dilihat detikJatim menunjukkan detik-detik pelemparan terjadi saat bus yang melintas di akses Suramadu sisi Madura melewati sebuah truk yang parkir.

Lalu pada Rabu (23/10), kejadian ini kembali terjadi. Bukan lagi batu, OTK melemparkan oli.

Diduga, aksi pelemparan oli dilakukan oleh pengendara motor yang menyerempet bus saat melintas di Jalan Raya Burneh, Bangkalan. Pelaku diduga membawa plastik berisi oli dan dilempar ke kaca bus.




(hil/iwd)


Hide Ads