Kecelakaan beruntun melibatkan sebuah pikap boks dan 5 pengendara motor terjadi di Jalan Morowudi, Cerme, Gresik. Kecelakaan itu terekam CCTV yang berada sekitar lokasi kejadian.
Informasi yang dihimpun detikJatim, peristiwa itu terjadi sekitar pukul 13.00 WIB. Dari rekaman CCTV terlihat pikap boks Mitsubishi L 300 bernopol B 9861 DV yang dikendarai Roni Hadi Prabowo (42), warga Sukoharjo, Jawa Tengah melaju dari timur ke barat, atau dari Jalan Morowudi ke arah Benjeng.
Di lokasi kejadian tiba-tiba sopir pikap itu mengantuk hingga kendaraan barang itu mendadak melaju terlalu ke kanan memakan jalur berlawanan. Sedangkan dari arah berlawanan melintas 5 pengendara motor hingga kecelakaan tak bisa dielakkan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Syaiful, salah satu saksi mata warga Dusun Ngepungsari, Morowudi, Cerme menyebutkan bahwa pikap boks itu diketahui memuat kecap. Sang sopir mengaku hendak mengirimkan kecap dari Sidoarjo ke Lamongan.
"Tadi setelah ditolong sopirnya bilang dari Sidoarjo mau ke Lamongan kirim kecap. Pikap dari timur ke barat. Terus kayak e ngantuk karena terlalu ke kanan dan menabrak 5 sepeda motor," katanya kepada detikJatim, Senin (28/10/2024).
Akibat tabrakan keras itu sejumlah pengendara motor ada yang terpental hingga 3 meter hingga mengalami luka yang cukup parah dan ada yang meninggal di lokasi kejadian. Sedangkan sopir pikap itu sendiri sempat tergencet di dalam mobil.
"Yang parah itu 2 orang, karena mengalami patah kaki dan luka di bagian kepala. Yang dua tadi sepertinya meninggal," tambahnya.
Warga yang mengetahui kecelakaan itu bergegas membantu evakuasi sopir pick up dan membantu para korban. Karena tak berani mengangkat para korban meninggal warga menutupi dengan kardus.
![]() |
"Warga nggak berani mengangkatnya. Jadi yang masih hidup tadi ditutupi sebagian agar nggak kepanasan, yang 2 tadi ditutupi penuh karena kayaknya meninggal," tuturnya.
Kanit Gakkum Satlantas Polres Gresik Ipda Aswoko memastikan bahwa korban yang mengalami luka segera dilarikan ke RSUD Ibnu Sina agar mendapatkan penanganan medis. Sedangkan korban meninggal telah dievakuasi.
"Dua pengendara motor, 1 perempuan dan 1 laki-laki meninggal di rumah sakit," ujar Aswoko.
Dia membenarkan kecelakaan itu melibatkan satu mobil pikap boks dan 5 pengendara sepeda motor yang masing-masing mengendarai motor Honda Scoppy, Honda Beat, Vespa, serta 2 Honda Vario.
"Pengendara Scoppy bernopol W 2383 EZ bernama Windahwidia Sari (23) warga Benjeng dan pengendara Vario bernopol W 6296 B bernama Fathurohman warga Balongpanggang meninggal," kata Aswoko.
Untuk korban lainnya, yakni pengendara Vespa bernopol S 3450 JJCF, Gebrian Achmad (21) warga Lamongan mengalami luka berat. Sedangkan pengendara motor lainnya mengalami luka ringan.
"Yang tiga masih menjalani perawatan di rumah sakit Ibnu Sina. Satu orang mengalami luka ringan," katanya.
Aswoko mengatakan pihaknya masih mendalami penyebab terjadinya kecelakaan ini. Hingga saat ini pihak kepolisian masih melakukan pemeriksaan terhadap sopir pikap boks tersebut.
(dpe/iwd)