Warga Desa Lombang Dajah, Blega, Bangkalan, dibuat geram dengan ulah A yang membawa selingkuhannya ke dalam rumah. Padahal, A masih memiliki suami yang saat ini bekerja di Jakarta.
Karena hal itu, warga lantas ramai-ramai menggerebek rumah A dan menginterogasi kedua pasangan selingkuh itu. Peristiwa itu sempat direkam dan viral di media sosial.
Dalam rekaman video, tampak si pria dipukuli oleh warga setempat. Namun A terus berusaha melindunginya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kapolsek Blega Iptu Syamsuri membenarkan kejadian penggerebekan tersebut. Pihaknya juga telah melakukan mediasi semua pihak termasuk NW warga Desa Madupat, Kecamatan Camplong, Sampang, selingkuhan A.
"Jadi A ini masih memiliki suami sah dan suaminya di Jakarta. Sebelum warga melakukan penggerebekan, A bersama NW pergi ke Bangkalan (kota), " ujar Syamsuri, Kamis (10/10/2024).
Syamsuri menambahkan penggerebekan itu terjadi saat A dan NW masuk ke dalam rumahnya pada malam hari. Warga sekitar yang curiga lalu masuk ke dalam rumah itu.
Saat itu, lanjut Syamsuri, warga menemukan A sedang duduk bersama NW, keduanya terlihat menggunakan sarung.
"Warga lalu melaporkan kejadian itu ke kepala desa setempat. Lalu warga juga menghubungi Kades Madupat untuk datang ke rumah A, " imbuhnya.
Setelah semua berkumpul, mereka lalu menghubungi suami A. Melalui telepon, suami A menyerahkan proses tersebut ke kepala desa. Suami A juga mengaku akan segera pulang dan menceraikan isterinya.
"Melalui sambungan telepon, suaminya ini akan menggugat cerai A dan mengembalikan A ke orang tuanya," tandas Syamsuri.
(abq/iwd)