.webp)
Informasi dalam artikel ini tidak ditujukan untuk menginspirasi kepada siapapun untuk melakukan tindakan serupa. Bagi Anda pembaca yang merasakan gejala depresi dengan kecenderungan berupa pemikiran untuk bunuh diri, segera konsultasikan persoalan Anda ke pihak-pihak yang dapat membantu seperti psikolog, psikiater, ataupun klinik kesehatan mental.
Warga Siwalankerto, Surabaya dikejutkan dengan temuan mahasiswa Petra Christian University (PCU) yang tewas diduga bunuh diri. Mahasiswa tersebut diduga melompat dari atas gedung kampus.
Data yang diperoleh detikJatim menyebut, mahasiswa yang melakukan bunuh diri adalah seorang lelaki berinisial R.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Peristiwa itu terjadi sekitar pukul 10.20 WIB. Tepatnya, di Gedung Q Kampus Petra Surabaya.
Kejadian ini juga dibenarkan Ahrus, salah satu saksi mata di sekitar lokasi.
"Bunuh diri di Gedung Q, belum tahu perempuan atau laki-laki," kata Ahrus saat dikonfirmasi detikJatim, Selasa (1/10/2024).
Dikonfirmasi terpisah, Kapolsek Wonocolo Kompol M. Soleh membenarkan hal tersebut. Saat ini, pihaknya masih mendalami kasus dugaan bunuh diri itu.
"Benar. Masih didalami, kami masih menggali informasi dan menunggu Tim Inafis Polrestabes Surabaya," ujarnya.
Saat disinggung terkait motif atau penyebab dugaan bunuh diri itu, ia mengungkapkan pihaknya masih mendalami hal itu.
"Masih didalami, Mas," tuturnya.
Aksi mahasiswa tersebut juga tersebar dalam video di aplikasi perpesanan. Video tersebut menunjukkan saat saksi berlarian ke lokasi mahasiswa tersebut tergeletak di jalan.
"Opo o iku? Gendeng (kenapa itu? Gila)," kata seseorang dalam video yang dilihat detikJatim, Selasa (1/10/2024).
Sementara itu, PR Petra Christian University, Ajeng Dyah Puspitasari membenarkan bahwa mahasiswanya ditemukan meninggal dunia di kampus. Saat ini, penyelidikan masih dilakukan.
"Hari ini Selasa, 01 Oktober 2024 sekitar pukul 10.45 WIB salah satu mahasiswa kami ditemukan meninggal dunia di halaman kampus PCU," kata Ajeng.
(pfr/hil)
