Universitas Trunojoyo Madura buka suara usai viral video mahasiswa menganiaya pacarnya. Pihak kampus mengambil langkah tegas dengan melakukan pengusutan terhadap pelaku dan korban.
Rektor Universitas Trunojoyo Madura Safi' mengatakan, saat ini pihaknya masih melakukan investigasi untuk menyelidiki kasus penganiayaan tersebut. Ia juga menugaskan satgas khusus untuk menangani hal itu.
"Saya sudah minta tim satgas PPKS untuk segera investigasi," ungkapnya, Minggu (22/9/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Berdasarkan informasi dari salah satu grup mahasiswa Universitas Trunojoyo Madura, diduga pelaku merupakan mahasiswa angkatan 2022. Saat ini, pihak kampus menyerahkan seluruh proses pada tim satgas PPKS.
"Nanti untuk update-nya akan kami infokan," pungkasnya.
Sebelumnya, sebuah video pemukulan dilakukan mahasiswa kepada perempuan yang diduga pacarnya viral di media sosial. Video berdurasi 16 detik itu memperlihatkan seorang laki-laki dan perempuan duduk di depan pagar berwarna cokelat.
Tidak jelas obrolan antara keduanya sehingga memicu pelaku naik pitam. Namun, melihat dari gesturnya, laki-laki dalam video itu awalnya tampak seperti sedang menginterogasi korban. Hingga akhirnya si laki-laki marah dan melayangkan pukulan ke wajah korban.
Dalam Video yang dilihat detikjatim, bukan hanya sekali dua kali pukulan mengarah ke wajah perempuan itu. Usai melayangkan tamparan, pria itu terlihat makin beringas memukuli perempuan itu membabi buta hingga tak berdaya.
(auh/irb)