Seorang balita di Tulungagung ditemukan tewas terjebur kolam ikan milik orang tuanya. Korban diduga terjebur saat ditinggal ibunya beraktivitas di dapur.
Kapolsek Ngunut Kompol Rudi Purwanto mengatakan peristiwa yang menewaskan korban BJ (3) warga Desa Pulosari, Kecamatan Ngunut, Tulungagung, terjadi sekitar pukul 10.00 WIB.
"Kejadiannya tadi pagi, di kolam ikan milik orang tua korban," kata Rudi Purwanto, Kamis (19/9/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kejadian itu bermula saat korban bersama ibunya Ita Susilowati bermain di depan rumah. Berselang 30 menit kemudian ibu korban beraktivitas di dapur, sedangkan BJ bermain sendirian di depan rumah.
"Pukul 9.50 WIB ibu korban memanggil anaknya berulang kali, namun tidak ada jawaban. Akhirnya dia panik dan berusaha mencari keberadaan BJ," imbuhnya.
Karena tidak kunjung ketemu, ibu korban akhirnya meminta bantuan warga dan perangkat desa untuk mencari anaknya. Fokus pencarian pun dilakuan di kolam ikan gurami yang berada di dekat rumah.
"Saat dilakukan penyisiran di dalam kolam, korban ditemukan di dalam kolam dengan posisi telentang," imbuhnya.
Warga langsung berupa mengevakuasi korban dan dilarikan ke puskesmas terdekat untuk mendapatkan penanganan medis. Dari pemeriksaan korban dinyatakan telah meninggal dunia.
"Kedalaman kolam 165 sentimeter. Dari hasil visum tidak ditemukan kejanggalan, korban meninggal dunia karena tenggelam," imbuhnya.
Rudi mengimbau masyarakat untuk melakukan pengawasan ekstra terhadap anaknya yang masih balita. Ia juga meminta para pemilik kolam ikan untuk memasang pagar pengaman agar kejadian serupa tidak terulang kembali.
(abq/iwd)