Setelah dihentikan sementara pasca-kebakaran hebat pada Jumat (13/9) lalu, Pasar Baru Comboran, Kota Malang, kembali digunakan untuk aktivitas jual beli.
Pedagang yang berada di lantai satu kembali membuka kiosnya. Mereka mulai berjualan seperti semula.
Tak hanya itu, warga juga silih berganti datang untuk membeli keperluan mereka.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ketua Paguyuban Pedagang Pasar Comboran, Mochammad Samidi mengatakan, pedagang sudah mulai kembali berjualan sejak Senin (16/9).
"Pedagang di lantai dasar sudah berjualan sejak kemarin. Di situ, ada 100 pedagang yang kebanyakan jual sembako serta daging ayam," ujar Samidi kepada wartawan, Rabu (18/9/2024).
"Sedangkan di lantai dua dan tiga masih belum ada aktivitas, karena masih disteril dan sedang dilakukan olah TKP," sambungnya.
Samidi menyampaikan Pasar Baru Comboran memiliki sekitar 1.256 kios yang terbagi di 3 lantai. Dari ribuan kios tersebut, ada sekitar 800 kios yang kosong atau tidak terisi.
"Memang pasar ini sepi, akhirnya beberapa pedagang tidak mau jualan di sini dan membiarkan kiosnya. Beberapa juga memang belum ada kepemilikan," terang Samidi.
"Kalau yang berjualan di lantai 3 itu ada 73 pedagang, kemudian di lantai 2 kurang lebih 13 pedagang dan lantai dasar itu sebanyak 100 pedagang," imbuhnya.
Samidi menambahkan pedagang yang terdampak kebakaran akan segera direlokasi dalam waktu dekat. Rencananya pedagang akan direlokasi ke lantai 2 pasar.
"Rencananya, mereka akan direlokasi ke lantai 2 dan secepatnya akan dilakukan. Namun sebelum lantai 2 ditempati, akan disiapkan penerangan yang memadai," tandasnya.
(abq/iwd)