5 Fakta Rencana Pembangunan Flyover Gedangan untuk Atasi Kemacetan

5 Fakta Rencana Pembangunan Flyover Gedangan untuk Atasi Kemacetan

Irma Budiarti - detikJatim
Sabtu, 07 Sep 2024 12:52 WIB
Macet di Perempatan Gedangan, Sidoarjo
Macet di perempatan Gedangan, Sidoarjo. Foto: Suparno
Sidoarjo -

Ada pesan khusus dari Presiden Joko Widodo (Jokowi) soal rencana pembangunan Flyover Gedangan. Pembangunan flyover di Sidoarjo ini untuk mengatasi kemacetan.

Flyover Gedangan bakal dibangun tahun depan, menyusul selesainya pembangunan Flyover Djuanda. Saat ini, proses pengkajian pembangunan Flyover Gedangan masih dilakukan.

Berikut sejumlah fakta rencana pembangunan Flyover Gedangan:

1. Flyover Gedangan Dibangun Tahun 2025

Plt Bupati Sidoarjo Subandi mengungkapkan, rencana pembangunan Flyover Gedangan akan dilakukan pada tahun 2025. Saat ini, pihaknya tengah mempersiapkan semua keperluan pembangunan Flyover Gedangan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Hal ini sejalan dengan program Jokowi yang terus membangun dan memperbaiki infrastruktur di berbagai daerah, termasuk Sidoarjo. Sehingga pembangunan di Kota Udang pun terus didongkrak.

"Kami sudah siapkan perencanaan pembangunan Flyover Gedangan di 2025, gambar desain sudah selesai, penlok (penetapan lokasi)-nya juga sudah kami siapkan," kata Subandi, Jumat (6/9/2024).

ADVERTISEMENT

2. Jokowi Minta Sidoarjo Ramah Investor

Subandi mengungkapkan, Jokowi meminta Sidoarjo menjadi daerah yang ramah investor. Sebagai daerah industri, Sidoarjo dituntut terus memberikan pelayanan yang cepat dan transparan agar semakin banyak investor yang berinvestasi di Kota Delta.

"Pak Presiden Jokowi berpesan supaya memberikan kesempatan seluas-luasnya untuk berinvestasi dengan mempercepat pelayanan perizinan dan sistem yang transparan," ujarnya.

3. Pentingnya Pembangunan Infrastruktur Menurut Jokowi

Jokowi meminta Pemkab Sidoarjo terus meningkatkan pembangunan infrastruktur. Menurutnya, infrastruktur yang baik akan memperlancar aktivitas dan mobilitas masyarakat.

"Kami terus membangun dan memperbaiki infrastruktur di berbagai daerah agar konektivitas semakin baik," kata Jokowi dalam sambutan peresmian Flyover Djuanda.

Konektivitas yang baik, kata Jokowi, akan menekan biaya logistik semakin murah dan efisien. Juga berdampak pada perekonomian daerah semakin tumbuh dan berkembang.

"Saya yakin, infrastruktur yang semakin baik, pengoperasian flyover, jembatan, dan ruas-ruas jalan, pergerakan orang dan barang di Jawa Timur akan semakin lancar. Daya saing dan pertumbuhan ekonomi akan mengalami peningkatan," sambungnya.

4. Pembangunan Flyover Gedangan Tengah Dikaji

Direktur Jenderal Bina Marga Kementerian PUPR Rachman Arief mengatakan, rencana pembangunan Flyover Gedangan sudah masuk kajian. Gedangan memang menjadi titik kemacetan yang dikeluhkan masyarakat karena berdampak terhambatnya mobilisasi orang maupun barang.

"Sedang ada kajian untuk Flyover Gedangan. Sedang dikaji," kata Rachman.

5. Akses Jalan Baik Sama Dengan Ekonomi Tumbuh

Pemerintah akan terus mengupayakan terwujudnya akses jalan yang baik di seluruh daerah untuk memudahkan mobilisasi orang dan barang hingga ekonomi bertumbuh. Tak hanya pembangunan, pemerintah juga akan memperhatikan aspek perawatan infrastruktur jalan yang dibangun.

"Kami ingin memberikan akses dari jalan nasional, provinsi, kabupaten, untuk bisa memudahkan transportasi atau jalur logistik. Harapannya pertumbuhan ekonomi akan meningkat karena transportasi mudah dan biaya logistik menurun," ujarnya.




(auh/irb)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads