Kesaksian Warga Pacitan Diguncang Gempa saat Salat: Kayak Terdorong

Kesaksian Warga Pacitan Diguncang Gempa saat Salat: Kayak Terdorong

Purwo Sumodiharjo - detikJatim
Senin, 26 Agu 2024 22:15 WIB
Gempa Gunungkidul
Yuliati langsung keluar rumah meski sedang salat saat merasakan getaran gempa (Foto: istimewa)
Pacitan -

Yuliati tengah melaksanakan salat Isya kala tiba-tiba ada getaran kuat. Mengenakan mukena, perempuan yang tengah berada di Desa Candi, Pringkuku, Pacitan itu memutuskan menghentikan salat. Dia lantas bergegas keluar menuju jalan di depan rumah.

Beberapa warga yang tinggal sekitar rumah itu juga mengikuti keputusan Yulia. Hingga beberapa puluh menit pascagempa mereka tetap bergerombol dan bertahan di tanah lapang. Itu merupakan antisipasi jika sewaktu-waktu terjadi gempa susulan.

"Kayaknya sudah refleks gitu. Kalau ada gempa, ya otomatis keluar rumah," ujarnya kepada detikJatim, Senin (26/8/2024) malam.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kebiasaan itu, lanjut karyawati yang memiliki hobi menyanyi ini, sudah tertanam di tempat tinggalnya di Desa Bangunsari, Kecamatan Kota. Wajar, dimanapun berada budaya mitigasi akhirnya menjadi kebiasaan. Tak terkecuali malam ini saat dirinya menginap di rumah orang tuanya.

"Memang kenceng banget. Pas salat itu rasanya kayak terdorong gitu," paparnya menggambarkan kekuatan gempa.

ADVERTISEMENT

Usai bertahan di jalan, kini belasan orang itu kembali masuk rumah masing-masing. Hal itu setelah mereka merasa tenang dan tidak dirasakan adanya gempa susulan. Ibadah salat pun kembali Yulia tunaikan hingga selesai.

"Semoga aman dan semua baik-baik saja," harapnya.

Sementara itu BPBD menyatakan belum ada laporan kerusakan di wilayah Pacitan akibat gempa Gunungkidul. Lembaga pengampu kebencanaan itu pun mengimbau masyarakat tetap tenang namun tidak abai.

Kepala Pelaksana BPBD Pacitan Erwin Andriatmoko menyebut kesiapsiagaan masyarakat yang diwujudkan dengan respon cepat harus tetap menjadi budaya. Hal itu merupakan bentuk mitigasi guna pengurangan risiko dari dampak bencana.

"Yang terpenting adalah tetap tenang, tidak panik, dan terus membangun kesiapsiagaan. Mohon pantau informasi hanya dari lembaga resmi, baik BMKG, BNPB, maupun BPBD.

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) melaporkan grmpa M 5.8, terjadi pukul 19:57 WIB, pada titik 8.78 LS,110.27 BT atau 95 kilometer Barat Daya Gunungkidul, DIY. Pusat gempa berada pada kedalaman 30 kilometer.




(dpe/iwd)


Hide Ads