Viral di media sosial seorang polwan menjadi bahan bully dan cemoohan warganet. Polwan itu diketahui bernama Brigadir Putri Cikita.
Dalam video yang beredar, Brigadir Putri Cikita bersama beberapa personel lain tampak mendatangi sebuah warung. Mereka kemudian menegur pengunjung yang ada di warung itu.
Berikut Sederet Faktanya:
1. Viral Polwan Dibully dan Dihujat warganet
Polwan itu diketahui bernama Brigadir Putri Cikita dibully dan dihujat warganet. Dalam video yang beredar, Brigadir Cikita bersama beberapa personel lain tampak mendatangi sebuah warung. Mereka kemudian menegur pengunjung yang ada di warung itu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Heh, mas. Kalau lagi diajak ngobrol tuh emang sopan, ya, sambil makan? Sopan enggak begitu, saya tanya?" Kata Brigadir Putri Cikita kepada pengunjung warung di video yang dilihat detikJatim, Minggu (25/8/2024).
2. Peristiwa Berawal Pengunjung Warung Tak Menghiraukan Nasihat Polwan
Kemudian anggota polisi lain bernama Ipda Ian Braja yang turut dalam razia itu ikut memberi nasihat kepada pengunjung tersebut mengenai sopan santun.
Namun tampaknya nasihat itu tidak diindahkan. Hal itu memicu kekesalan Cikita. Ia lantas menegur kembali pengunjung warung itu.
"Coba kalau saya enggak menghargai mas, saya dorong-dorong gitu enak enggak?" tanya Cikita sembari mendorong pengunjung itu.
"Biarin aja. Biar Gusti Allah sing bales," jawab si pengunjung.
3. Kalimat Ini Bikin Netizen Ngamuk
Cikita yang terlihat semakin kesal lantas mengulangi perkataan pengunjung itu.
"Gusti Allah sing bales, Gus Allah sing bales. Yang sopan, gitu lho. Kita datang ke sini baik-baik, ya," tegasnya.
Cuplikan video itu memantik beragam komentar netizen. Banyak netizen yang mencibir Cikita karena menilai Cikita lah yang tidak sopan kepada si pengunjung.
Apalagi Cikita dan beberapa anggota polisi lainnya terlihat datang secara tiba-tiba.
4. Ini Penjelasan Polrestabes Surabaya Soal Polwan Dirujak Netizen
Mengenai video viral itu, detikJatim mencoba mengkonfirmasi ke Polrestabes Surabaya. Kasi Humas Polrestabes Surabaya AKP Haryoko Widhi membenarkan soal razia itu.
Dia benarkan bahwa razia itu memang dilakukan di Surabaya yang menjadi bagian dari program Tayangan The Police yang dirilis pada 22 Agustus 2024 pukul 22.45 WIB.
Sayangnya, Haryoko tidak memberikan penjelasan lebih lanjut. Dia hanya mengatakan nanti akan mengirimkan link video lengkap dari potongan video yang viral.
"Oke, ntik (nanti) kami kirim link (video lengkap)-nya," ujarnya ketika dikonfirmasi detikJatim, Minggu (25/8/2024).
5. Akun resmi @DivHumas_Polri di X Juga Berikan Duduk Perkaranya
Polri melalui akun resmi @DivHumas_Polri di X telah memberikan menjelaskan mengenai video tersebut. Disebutkan bahwa saat itu Cikita bersama anggota polisi lain memang tengah melakukan razia kambtibmas.
"Halo Sobat Polri, di cuplikan video tersebut, dalam upaya memelihara Kamtibmas, kami memberikan teguran kepada lima orang masyarakat yang sedang mengonsumsi minuman keras di lokasi tersebut," tulis akun resmi @DivHumas_Polri di X.
Dijelaskan bahwa dari 5 orang yang ketahuan sedang minum miras di warung itu, ada 1 orang yang tidak mengindahkan teguran polisi. Orang dalam video itu malah menaikkan kaki ke kursi bahkan membuang puntung rokok ke arah petugas.
Selain itu, orang tersebut juga menjawab pertanyaan polisi sambil makan gorengan. Inilah yang kemudian memantik kekesalan polisi hingga Birgadir Cikita menegur ketidaksopanan orang bersangkutan.
"Atas tindakan tersebut, kami memberikan teguran lisan kepada orang tersebut," lanjutnya.
6. Video Utuh Juga Ditayangkan di TV Swasta
Untuk menjawab kegaduhan yang terjadi, akun @DivHumas_Polri juga membagikan video utuh yang telah ditayangkan di salah satu stasiun TV swasta itu.
"Halo Sobat Polri, Terima kasih atas saran dan masukannya, Sobat Polri. Kami akan selalu berupaya memberikan pelayanan terbaik dan siap menerima kritik yang membangun untuk perbaikan ke depannya. Berikut merupakan cuplikan lengkap dari acara The Police yang dirilis pada tanggal 22 Agustus 2024 pukul 22.45 WIB," tulis akun @DivHumas_Polri dengan membagikan video utuh berdurasi 18 menit 9 detik.
Kasi Humas Polrestabes Surabaya AKP Haryoko Widhi membenarkan soal razia yang digelar di Surabaya tersebut. Dia sebutkan bahwa bahwa razia itu bagian dari program Tayangan The Police yang dirilis pada 22 Agustus 2024 pukul 22.45 WIB.
Dalam video yang beredar, Brigadir Putri Cikita bersama beberapa personel lain tampak mendatangi sebuah warung. Mereka kemudian menegur pengunjung yang ada di warung itu.
"Dengan adanya klarifikasi ini, diharapkan masyarakat dapat memahami konteks sebenarnya dari video yang viral tersebut," kata Haryoko.
(dpe/fat)