Viral Polwan di Surabaya Dicemooh Netizen gegara Tegur Warga Makan

Round-Up

Viral Polwan di Surabaya Dicemooh Netizen gegara Tegur Warga Makan

Hilda Rinanda - detikJatim
Senin, 26 Agu 2024 09:37 WIB
Polwan yang dihujat netizen gegara tegur warga Surabaya yang sedang makan disebut tidak sopan.
Polwan yang dicemooh netizen gegara tegur warga Surabaya yang sedang makan disebut tidak sopan.(Foto: tangkapan layar)
Surabaya -

Aksi seorang polwan menegur pria yang sedang makan, menjadi bahan hujatan warganet. Video tersebut viral di media sosial. Polwan itu diketahui bernama Brigadir Putri Cikita.

Dalam video yang beredar, Brigadir Cikita bersama beberapa personel lain tampak mendatangi sebuah warung. Mereka kemudian menegur pengunjung yang ada di warung itu. Salah satu pengunjung yang ditegur, tengah makan saat diajak ngobrol polisi.

"Heh, mas. Kalau lagi diajak ngobrol tuh emang sopan, ya, sambil makan? Sopan enggak begitu, saya tanya?" Kata Brigadir Putri Cikita kepada pengunjung warung dalam video tersebut.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kemudian, anggota polisi lain bernama Ipda Ian Braja yang turut dalam razia itu ikut memberi nasihat kepada pengunjung tersebut mengenai sopan santun. Namun, tampaknya nasihat itu tidak diindahkan.

Hal itu memicu kekesalan Cikita. Ia lantas menegur kembali pengunjung warung itu.

ADVERTISEMENT

"Coba kalau saya enggak menghargai mas, saya dorong-dorong gitu enak enggak?" Tanya Cikita sembari mendorong pengunjung itu.

"Biarin aja. Biar Gusti Allah sing bales," jawab si pengunjung.

Cikita yang terlihat semakin kesal lantas mengulangi perkataan pengunjung itu.

"Gusti Allah sing bales, Gus Allah sing bales. Yang sopan, gitu lho. Kita datang ke sini baik-baik, ya," tegasnya.

Cuplikan video itu memantik beragam komentar netizen. Banyak netizen yang mencibir Cikita karena menilai Cikita lah yang tidak sopan kepada si pengunjung. Netizen juga menganggap bahwa Cikita dan beberapa anggota polisi lainnya datang secara tiba-tiba.

Polri melalui akun resmi @DivHumas_Polri di X telah memberikan menjelaskan mengenai video tersebut. Disebutkan bahwa saat itu Cikita bersama anggota polisi lain memang tengah melakukan razia kambtibmas.

"Halo Sobat Polri, di cuplikan video tersebut, dalam upaya memelihara Kamtibmas, kami memberikan teguran kepada lima orang masyarakat yang sedang mengonsumsi minuman keras di lokasi tersebut," tulis akun resmi @DivHumas_Polri di X.

Dijelaskan bahwa dari 5 orang yang ketahuan sedang minum miras di warung itu, ada 1 orang yang tidak mengindahkan teguran polisi. Orang dalam video itu malah menaikkan kaki ke kursi bahkan membuang puntung rokok ke arah petugas.

Selain itu, orang tersebut juga menjawab pertanyaan polisi sambil makan gorengan. Inilah yang kemudian memantik kekesalan polisi hingga Birgadir Cikita menegur ketidaksopanan orang bersangkutan.

"Atas tindakan tersebut, kami memberikan teguran lisan kepada orang tersebut," lanjutnya.

Untuk menjawab kegaduhan yang terjadi, akun @DivHumas_Polri juga membagikan video utuh yang telah ditayangkan di salah satu stasiun TV swasta itu.

"Halo Sobat Polri, Terima kasih atas saran dan masukannya, Sobat Polri. Kami akan selalu berupaya memberikan pelayanan terbaik dan siap menerima kritik yang membangun untuk perbaikan ke depannya. Berikut merupakan cuplikan lengkap dari acara The Police yang dirilis pada tanggal 22 Agustus 2024 pukul 22.45 WIB," tulis akun @DivHumas_Polri dengan membagikan video utuh berdurasi 18 menit 9 detik.

Kasi Humas Polrestabes Surabaya AKP Haryoko Widhi membenarkan soal razia yang digelar di Surabaya tersebut. Dia sebutkan bahwa bahwa razia itu bagian dari program Tayangan The Police yang dirilis pada 22 Agustus 2024 pukul 22.45 WIB.

"Dengan adanya klarifikasi ini, diharapkan masyarakat dapat memahami konteks sebenarnya dari video yang viral tersebut," kata Haryoko.




(hil/irb)


Hide Ads