Bahagia Sekaligus Duka Iringi Operasi Pemisahan Kembar Siam Tulungagung

Round-Up

Bahagia Sekaligus Duka Iringi Operasi Pemisahan Kembar Siam Tulungagung

Imam Wahyudiyanta - detikJatim
Rabu, 21 Agu 2024 08:01 WIB
tim dokter kembar siam pantau kondisi arselo
Tim dokter kembar siam pantau kondisi Arselo (Foto: Esti Widiyana)
Surabaya -

Bayi kembar siam asal Tulungagung, Arselo dan Arsenio, berhasil dipisahkan dalam operasi selama 9 jam di RSU dr Soetomo. Namun Arsenio meninggal usai operasi pemisahan.

Arselo dan Arsenio dipisahkan lewat operasi saat mereka berusia 3 bulan. Mereka adalah kembar siam pygopagus dempet pantat. Operasi itu sendiri berlangsung pada 16 Agustus 2024.

"Kembar siam Tulungagung merupakan KS ke-124 yang ditangani RSU dr Soetomo," kata Dirut RSU dr Soetomo Prof dr Cita Rosita Sigit Prakoeswa SpKK (K) saat ditemui detikJatim di Ruang Abiyoso RSU dr Soetomo, Selasa (20/8/2024).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kasus yang saat ini sedang ditangani di RSU dr Soetomo adalah kasus kembar siam pygopagus asal Tulungagung, telah dilakukan operasi cito (Operasi segera atau operasi cepat) di RSU dr Soetomo. Karena ada penurunan kondisi pada salah satu bayi," jelas Cita.

Cita mengatakan operasi pemisahan bayi kembar siam tersebut berjalan lancar. Namun, kondisi satu bayi mengalami penurunan dan dinyatakan meninggal dunia setelah operasi dilakukan.

ADVERTISEMENT

"Arselo dan Arsenio. Yang Meninggal Arsenio, yang bertahan Arselo," lanjut Cita.

Cita menjelaskan pada saat datang ke RSU dr Soetomo, kondisi dua bayi sudah kurang baik. Kemudian dilakukan operasi separasi cito atau operasi segera atau operasi cepat, karena kondisi sudah emergency.

Saat itu, denyut nadi Arsenio terus rendah. Apalagi ada infeksi paru memparah kondisi bayi. Oleh tim dokter kembar siam RSU dr Soetomo dilakukan pijat jantung.

"Takutnya satunya jadi nggak baik, mumpung satunya baik. Sehingga saat satunya (salah satu bayi) inkubasi anastesi, satunya terus dilakukan pijat jantung mempertahankan, walau akhirnya meninggal dunia," jelas Cita.

Saat ini, kata Cita, kondisi Arselo makin membaik. Namun bayi itu masih berada di ruang Insentive Care Unit (NTT).

"Alhamdulillah saat ini kondisi stabil, fokus pada luka. Saat ini masih di ICU cukup stabil kondisinya," tandas Cita.




(abq/iwd)


Hide Ads