500 Kucing Milik Warga Kota Malang Dikebiri

500 Kucing Milik Warga Kota Malang Dikebiri

M Bagus Ibrahim - detikJatim
Sabtu, 10 Agu 2024 17:43 WIB
Steril kucing di Polresta Malang Kota
Dokter hewan sedang melakukan sterilisasi kucing (Foto: M Bagus Ibrahim)
Kota Malang -

Polresta Malang Kota bersama Animal Defenders Indonesia dan Klinik Hewan Satwa Sehat Indonesia mengadakan kegiatan steril (kebiri) kucing gratis. Total ada 500 pemilik kucing yang mengikuti steril gratis tersebut.

Kegiatan yang berlangsung pada Sabtu (10/8) di Ballroom Sanika Satyawada Polresta Malang Kota ini digelar selama satu hari penuh. Ratusan peserta mengikuti kegiatan ini yang sebelumnya telah mendaftar melalui website kendali-lindungi.

Pendaftaran dibuka mulai 23 Juli 2024 sampai dengan 31 Juli 2024. Dimana untuk pendaftarannya, melalui link pendaftaran di website kendali-lindungi

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kapolresta Malang Kota Kombes Budi Hermanto melalui Kasi Humas Polresta Malang Kota, Ipda Yudi Risdiyanto mengatakan pada saat pendaftaran animo dari pemilik kucing cukup tinggi. Bahkan panitia terpaksa harus membatasi kuota yang ada.

"Ternyata, animo pemilik kucing yang ingin mengikuti kegiatan ini cukup tinggi. Yang mendaftar sebanyak 1.200 pemilik kucing, namun karena kuota terbatas, sehingga kami batasi menjadi 500 pemilik kucing," ujarnya, Sabtu (10/8/2024).

ADVERTISEMENT

Melihat animo tinggi dalam kegiatan perdana ini tidak menutup kemungkinan akan kembali digelar kegiatan serupa. Tentu, dengan jumlah kuota yang lebih besar.

Selain itu, dalam kegiatan ini panitia juga memberikan materi edukasi tentang kesejahteraan hewan kepada para peserta atau pemilik kucing.

"Segala perbuatan yang melanggar hak dan kesejahteraan hewan seperti menyiksa, menganiaya dan menelantarkan ada sanksinya. Yang mana pelakunya dapat dikenakan sanksi pidana dan itu sudah ada dasar hukumnya," ungkapnya.

"Oleh karena itu, kami tegaskan sekaligus mengimbau kepada masyarakat. Jangan ada lagi kekerasan terhadap hewan," imbuhnya.

Sementara itu, pendiri Klinik Hewan Satwa Sehat Indonesia Dr.drh. Albiruni Haryo menyampaikan, steril gratis ini menjadi salah satu langkah untuk menekan over populasi kucing liar. Oleh sebab itu, sasaran dalam steril ini adalah kucing berjenis kampung bukan ras.

"Dalam kegiatan ini, kami mengutamakan kucing berkelamin jantan dan non ras atau biasa disebut kucing kampung," ungkapnya.

Ada total sebanyak 250 tenaga medis dan semuanya adalah relawan yang turut serta dalam membantu pelaksanaan steril gratis ini. Albiruni berharap melalui kegiatam ini dapat menekan secara signifikan over populasi kucing liar di Kota Malang.

"Targetnya, tidak hanya melakukan steril, karena kami juga melakukan pendataan. Meski data belum masuk semuanya, namun bisa dibilang over populasi terjadi," terangnya.

"Melalui data tersebut, kami coba petakan dan pastikan berapa jumlah populasi kucing liar di Kota Malang. Sehingga bisa tahu, berapa persen yang telah disteril dari jumlah total populasi," sambungnya.

Sementara itu, salah satu pemilik kucing Audrey menyebut kegiatan steril gratis ini sangat bagus dan bisa membantu meringgankan beban masyarakat yang kebingungan dengan mahalnya harga steril.

"Sebenarnya, kucing saya ini adalah kucing liar. Tetapi sering datang ke rumah minta makan dan sering menghamili kucing-kucing betina di lingkungan rumah," tuturnya.

"Kucing saya ini badannya besar, karena hasil perkawinan antara Maine Coon dengan kucing kampung. Setelah disteril ini, nantinya akan saya lepas liarkan lagi," imbuhnya.




(dpe/iwd)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads