.webp)
Partai Hati Nurani Rakyat atau Hanura belum menentukan arah dukungan di Pilgub Jatim 2024. Ada potensi Pilgub Jatim diikuti 2 poros besar. Yakni poros koalisi partai pengusung petahana Khofifah Indar Parawansa-Emil Elestianto Dardak dan poros PKB-PDIP.
Ketua DPD Hanura Jatim Yunianto Wahyudi mengatakan pihaknya masih mempertimbangkan apakah akan mendukung Khofifah-Emil atau bergabung ke poros PKB-PDIP di kontestasi politik 5 tahunan itu.
"Untuk Pilgub Jatim kami masih menunggu proses. Kami sudah komunikasi dengan pihak Khofifah-Emil, juga dengan nama-nama (baru) yang beredar saat ini," kata Yunianto di Surabaya usai membuka Rapimda DPD Hanura Jatim, Jumat (26/7/2024) petang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pria yang akrab disapa Masteng ini menyatakan peluang Hanura untuk merapat ke Khofifah-Emil maupun ke poros PKB-PDIP sama-sama besar. Partai ini hanya menunggu aspirasi final dari para kader Hanura yang tersebar di 38 kabupaten/kota di Jatim.
"Sejauh ini memang sudah ada parpol yang komunikasi ke kami. Kan ada 8 partai yang sudah ke Khofifah-Emil, sisanya kan belum termasuk Hanura. Nanti akan kami sampaikan kami akan ke poros mana," ujarnya.
"Kami check sound dulu di Rapimda ini bagaimana aspirasi dari kabupaten/kota, teman-teman ingin arahnya ke mana? Kami juga melihat perkembangan PDIP-PKB, tinggal melihat keinginan kader gimana, karena selain Khofifah-Emil, kami juga sudah bertemu nama-nama yang beredar. Nanti pokoknya kalau waktunya pas akan kita sampaikan," tambahnya.
Untuk kabupaten/kota sendiri, kata Masteng, Hanura sudah memberikan surat rekomendasi dukungan di 5 daerah yakni Nganjuk, Kediri, Tulungagung, Ngawi, dan Sampang.
"Sisanya masih banyak yang surat tugas karena belum berpasangan calonnya. Insya Allah di Nganjuk dan Kediri itu kader kita sendiri yang diusung," tambahnya.
Sementara dalam Rapimda, Ketua Bappilu DPP Partai Hanura Akhmad Muqowam menekankan ke seluruh kader agar menjadikan Rapimda ini titik balik kebangkitan Hanura di Bumi Majapahit.
"Saya mengajak semua ayo membesarkan Hanura. Rapimda ini jadi titik balik Hanura Jatim ke depan gimana. Hanura Jatim harus mengambil peran besar di masyarakat," kata Muqowam.
(dpe/iwd)
