Pengamat Sebut Risma Harus Maju Cagub Agar Pilgub Jatim 2024 Dinamis

Pengamat Sebut Risma Harus Maju Cagub Agar Pilgub Jatim 2024 Dinamis

Faiq Azmi - detikJatim
Jumat, 26 Jul 2024 19:42 WIB
Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini (Risma) memperbaharui mekanisme layanan pengusulan data bansos. Metode baru itu berkaitan dengan Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) miliki Kemensos RI.
Tri Rismaharini. (Foto: Dok Agung Pambudhy/detikcom)
Surabaya -

PDI Perjuangan (PDIP) telah merangking kader potensial untuk diusung di Pilgub Jatim 2024. Tri Rismaharini jadi kandidat rangking tertinggi, disusul Azwar Anas, dan Budi 'Kanang' Sulistyono.

Pengamat Politik Universitas Trunojoyo Madura (UTM) Surokim Abdussalam menyebut PDIP harus mengusung Risma karena pertimbangan utama elektoral yang mumpuni.

"Bu Risma, Mas Anas dan Mas Kanang, saya pikir sudah benar seperti itu urutannya. Di posisi pertama Risma punya potensi melawan Khofifah dan bisa kompetitif," kata Surokim saat dikonfirmasi detikJatim, Jumat (26/7/2024).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Surokim menyebut Risma bisa menandingi Khofiifah. Apalagi, Risma punya bekal elektoral yang cukup mumpuni meski masih tertinggal dari Khofifah.

"Risma bisa setanding, sebanding, dan akan membuat Pilgub Jawa Timur 2024 menjadi dinamis," jelasnya.

ADVERTISEMENT

Apalagi, lanjut Surokim jika Risma bisa mendapat wakil atau tandem yang sangat kompetitif untuk melawan petahana Khofifah-Emil.

"Jika mendapat wakil yang juga kuat secara elektoral, maka tidak bisa dianggap enteng kekuatannya oleh petahana," tegasnya.

Surokim menilai PKB harus mengalah memberikan posisi Cagub Jatim ke PDIP meski secara hitungan kursi PKB lebih banyak di DPRD Jatim. Karena calon PDIP lebih kompetitif daripada milik PKB.

"Jika PKB mengajukan KH Marzuki Mustamar maka harus legowo PKB berada di posisi cawagub karena elektoral Risma jauh lebih kuat," katanya.

"Saya prediksi PDIP Cagub Jatim dan itu Risma," tandas Peneliti Senior SSC ini.




(dpe/iwd)


Hide Ads