Tidak sedikit kendaraan baik roda dua maupun roda empat, mengalami rem blong hingga mengalami kecelakaan di Jalur Klemuk, Kota Batu. Untuk mengatasi persoalan tersebut, Pemkot Batu berencana mengubah Jalur Klemuk menjadi satu arah.
Pj Wali Kota Batu Aries Agung Paewai mengatakan rencana pemberlakuan satu arah di Jalur Klemuk ini adalah hasil evaluasi dari kondisi jalan curam dan volume kendaraan yang melintas, serta untuk meminimalisasi terjadinya kecelakaan.
"Hasil dari evaluasi bahwa volume kendaraan yang lalu lalang di sana cukup banyak, tentunya kita evaluasi, kita bikin satu arah," ujarnya kepada wartawan, Minggu (21/7/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Aries menyampaikan, rencana pemberlakuan sistem satu arah di Jalur Klemuk itu didasari pertimbangan kemiringan jalan yang cukup curam. Oleh sebab itu, dia menyarankan dalam penerapan satu arah nanti, berlaku dari arah atas ke bawah.
"Kalau naik itu berbahaya, karena kalau mundur tidak bisa melihat ke belakang. Oleh karena itu, menurut saya arah turun," terangnya
Pihaknya juga berencana mengembalikan lagi fungsi Jalur Klemuk sebagai jalan alternatif, bukan jalan utama. Sebab, selama ini banyak yang memfungsikan Jalur Klemuk sebagai jalan utama karena dianggap lebih singkat.
"Nantinya, kami akan mengembalikan fungsi Jalur Klemuk sebagai jalan alternatif," tuturnya.
Aries berharap, pemberlakuan sistem satu arah di Jalur Klemuk dapat meningkatkan keselamatan dan kelancaran lalu lintas di wilayah tersebut.
"Nantinya, pengguna jalan diharapkan menaati kebijakan yang ada untuk mengantisipasi terjadinya kecelakaan," tandas Aries.
(hil/iwd)