Aksi para pemuda yang akan melakukan balap liar di kawasan Diponegoro-Ahmad Yani Surabaya dibubarkan poli. Sebagian motor milik para pebalap liar disita polisi.
Kasat Samapta Polrestabes Surabaya AKBP Teguh Santoso mengatakan razia dilakukan ke sejumlah titik setiap malam. Peningkatan dan pengetatan patroli dilakukan saat jelang akhir pekan.
"Jumat (12/7/2024) hingga Sabtu (13/7/2024) sejak malam hingga pukul 06.00 WIB tadi, sejumlah petugas disebar untuk patroli perintis presisi dengan kejahatan malam dan laporan masyarakat terkait aktivitas balap liar," kata Teguh dalam keterangannya, Sabtu (13/7/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Teguh menjelaskan, patroli dilakukan di sejumlah titik, mulai kawasan Kebonrojo, HR Muhammad, Bukit Darmo Boulevard hingga Tambak Osowilangun Surabaya. Setibanya di kawasan Diponegoro, para penunggang besi yang akan beradu kecepatan kocar-kacir.
"Pembubaran balap liar pemuda-pemuda yang akan dilakukan Jalan Diponegoro dengan cara membayanginya menggunakan sirine dan mendapatkan laporan dari masyarakat, tim langsung ke TKP dan membubarkan, lalu mendapatkan 3 kendaraan motor yang mencurigakan, selanjutnya kendaraan tersebut diserahkan ke polsek untuk dilakukan penyelidikan lebih lanjut," ujarnya.
Selain itu, petugas juga membubarkan kelompok pemuda yang diduga akan melakukan balap liar dan mengamankan beberapa motor beserta pengendara ke polsek setempat.
"3 Unit sepeda motor beserta 3 pemiliknya di Jalan Kenjeran diserahkan ke Polsek Tambaksari. Lalu, yang bergerombol dan diduga akan melakukan aksi balap liar, ada 3 motor beserta 3 pemiliknya di Jalan Diponegoro diserahkan ke Polsek Wonokromo," tuturnya.
(hil/fat)