Kasus kematian Sempurna Pasaribu, wartawan Tribrata TV asal Karo, Sumatera Utara menjadi sorotan nasional. Sempurna dan keluarganya diduga dibunuh karena terkait pemberitaan judi yang dibekingi aparat.
Karena hal ini, jurnalis di Tanah Air pun ramai-ramai menggelar aksi solidaritas. Tak terkecuali di Pamekasa. Puluhann jurnalis tampak menggelar aksi solidaritas dan teatrikal.
Aksi tersebut digelar di monumen Areklancor. Dalam aksinya, mereka membawa poster bertuliskan "Tangkap, Penjarakan Pembunuh Sempurna Pasaribu".
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Mereka juga menggelar teatrikal rumah-rumahan yang kemudian dibakar. Aksi ini menyimbolkan Sempurna dan keluarga dibunuh dengan dengan cara rumahnya dibakar.
Sebagai bentuk dukungan moral, jurnalis Pamekasan menuntut agar Polri mengusut tuntas kasus tersebut. Khairul Umam salah satu jurnalis Pamekasan menyebut, kekerasan terhadap jurnalis sudah tidak seharusnya terjadi.
"Jurnalis sebagai kontrol seharusnya dilindungi, jika kontrol sudah tidak ada, lantas mau jadi apa negara ini, saat ini kita aksi solidaritas sesama profesi," ucap Hairul, Jumat (5/7/2024).
Hingga saat ini, aksi solidaritas masih berlangsung. Dalam aksi ini, tampak puluhan polisi turut menjaga selama demo berlangsung di area monumen Areklancor.
(abq/iwd)