.webp)
Menko Polhukam Hadi Tjahjanto sebut Jatim masuk 5 provinsi pengguna judi online terbanyak di Indonesia. Pemkot Surabaya melakukan sejumlah antisipasi.
Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi mengantisipasi pemain judi online itu terutama kepada para pegawai di lingkungan Pemkot, ASN, hingga siswa di Surabaya.
"Kami sudah memerintahkan Kominfo, terutama untuk anak-anak dan ASN bagaimana memblokir (judi online) di setiap HP. Tidak menutup kemungkinan anak SMP, SMA juga mudah mengikuti judi online," ujar Eri ditemui detikJatim di Balai Kota Surabaya, Selasa (25/6/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Eri juga meminta jajarannya untuk mendiskusikan permasalahan judi online. Dia juga berniat untuk membentuk satgas yang khusus menangani judi online.
"Saya masih sampaikan ke kepala Diskominfo untuk berkoordinasi dengan pihak lainnya, perlu atau tidak satgas. Karena Jawa Timur kota besarnya Surabaya, apakah kita menyiapkan itu? Kadis Kominfo koordinasi," jelasnya.
Selain itu, Eri juga akan berkonsentrasi kepada ASN di lingkungan pemkot. Sanksi-sanksi juga disiapkan sesuai dengan aturan perundang-undangan yang ada.
Ia mewanti-wanti ASN agar tidak menjadi pemain judi online yang akan berdampak pada kehidupan mereka masing-masing. Dia ingin ASN menjadi contoh bagi masyarakat.
"(Sanksi) Kami tuangkan dalam perwali. Di dalam UU ASN ada macam-macam, ada penurunan pangkat, sanksi tidak naik pangkat beberapa tahun, sesuai dengan UU kepegawaian," ujarnya.
"Tidak (langsung dipecat), karena ada tahapan-tahapan yang sudah ada di UU. Kalau ringan seperti apa, sampai paling berat dipecat," pungkasnya.
Diketahui, ada 2 mantan tenaga outsourcing Satpol PP Surabaya yang telah dipecat karena kecanduan judi online.
Pegawai itu telah meninggalkan pekerjaan setelah absen 3 pekan untuk menghindari tagihan utang dan pinjol yang digunakan untuk judi online.
(dpe/iwd)
