.webp)
Video perundungan berdurasi 1 menit 21 detik tersebar di medsos dan aplikasi percakapan. Video itu menampilkan seorang bocah yang diduga tengah melakukan aksi perundungan pada temannya.
Latar yang tampak pada video perundungan itu adalah malam hari. Dalam video terlihat bocah mengenakan kaos berwarna biru dongker dan celana pendek warna hijau melakukan tindakan kekerasan pada temannya yang sedang duduk di depannya yang mengenakan baju warna hitam serta sarung.
Terlihat, bocah berbaju biru dongker itu memukul dan menendang temannya di bagian muka. Bahkan sampai temannya itu tersungkur kesakitan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Sakek cak (Sakit mas)," teriak bocah berbaju hitam sambil meminta temannya untuk berhenti memukul.
Berdasarkan keterangan dari pengunggah video, aksi dugaan perundungan itu dilakukan di rumah milik bocah berbaju biru dongker di Kecamatan Patrang, Jember.
"Lagi-lagi kasus bullying viral di media sosial. Tubuh korban ditendang. Berdasarkan keterangan ibu korban, kasus perundungan ini terjadi di rumah pelaku di Kecamatan Patrang, Jember," tulis pengunggah akun dalam caption video.
Kanit Reskrim Polsek Patrang Ipda Didit Ardiana mengatakan pihaknya sampai saat ini belum menerima laporan terkait kasus dugaan perundungan itu. Oleh karena itu, pihaknya saat ini tengah melakukan penelusuran.
"Sampai sekarang belum ada laporan yang masuk. Tapi video tersebut sudah kami lihat dan saya serahkan pada Bhabinkamtibmas untuk ditelusuri kebenarannya," kata Didit singkat.
(dpe/iwd)
