PAN-Demokrat Mesra, Jajaki Kerja Sama di 15 Pilkada Jatim

PAN-Demokrat Mesra, Jajaki Kerja Sama di 15 Pilkada Jatim

Faiq Azmi - detikJatim
Kamis, 20 Jun 2024 09:36 WIB
PAN-Demokrat Jatim
PAN dan Demokrat jajaki 15 kerja sama di Pilkada Jatim 2024. (Foto: Faiq Azmi/detikJatim)
Surabaya -

Pan dan Demokrat mesra di Jawa Timur. Ini terlihat saat pengurus DPD Demokrat Jawa Timur bersilaturahmi ke pengurus DPW PAN Jatim di Surabaya. Silaturahmi ini juga turut menyepakati kerja sama di 15 pilkada serentak di Jawa Timur.

Ketua DPW PAN Jatim Ahmad Rizki Sadig mengatakan, PAN dan Demokrat sebagai partai yang sama-sama berjuang di Koalisi Indonesia Maju (KIM). Mereka turut memenangkan Prabowo-Gibran yang kemudian membuka jalan kerja sama Pilkada di sejumlah titik di Jatim.

"Dari hasil diskusi tadi ada sekitar 15 daerah lebih yang sudah final PAN dan Demokrat bekerja sama, berkoalisi bersama. Dan di luar 15 itu, ada irisannya kemungkinan dalam proses dinamika ke depan akan menjadi sama. Jadi komunikasi-komunikasi ini terus dilakukan dan sekali lagi ini buat PAN ini kehormatan luar biasa," kata Rizki di Surabaya, Kamis (20/6/2024).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Rizki membeberkan sebagian dari 15 daerah tersebut antara lain mulai Kota Surabaya, Kabupaten Kediri, Ngawi, Pacitan, Kota Batu, hingga Trenggalek.

"Prinsipnya kita ingin semangatnya konstelasi dalam pilkada serentak bukan ajang saling memanaskan suasana politik di Jatim, tapi menjaga agar suasana tidak panas dan kalau bisa sejuk," jelasnya.

ADVERTISEMENT

"Kontestasi adalah sebuah keniscayaan, sebuah hal wajar dalam proses demokrasi Indonesia. Kita berusaha menjaga kondusivitas di Jatim. Jika memang seandainya ada irisan sejak jauh hari, kita minimalisir irisan itu, kalau seandainya ada gesekan kita redam dari jauh hari kemungkinan gesekan. Sehingga kontestasimya menjadi damai bahwa ini adalah kontestasi antara anak bangsa untuk melakukan pembangunan yang baik ke depan," tambahnya.

Selain di level kabupaten/kota, PAN dan Demokrat, kata Sadig sudah bersepakat akan mengusung Khofifah Indar Parawansa dan Emil Elestianto Dardak di Pilgub Jatim 2024.

"Kita juga me-follow up surat keputusan DPP, baik itu dari PAN, Demokrat, Gerindra, Golkar tentang calon gubernur dan calon wakil gubernur. Kita tindak lanjuti untuk melakukan komunikasi intensif, sinergitas dan penyamaan frekuensi antara PAN dan Demokrat di Jatim," jelasnya.

"Sebuah kehormatan juga bagi PAN, karena Mas Emil selaku wakil gubernur. Partai Demokrat juga secara kursi lebih besar dari PAN dari Jawa Timur bersedia berkunjung, itu adalah kehormatan dan kebanggaan buat kami, PAN Jatim," tambahnya.

Sementara itu, Ketua Demokrat Jatim Emil Elestianto Dardak menyebut kerja sama partainya dengan PAN akan terus dijajaki tidak berhenti di 15 daerah saja.

"Setelah dirunut-runut tadi untuk kabupaten/kota sebenarnya itu jangan dilihat dari 15 dari 38 daerah, karena ada banyak yang masih kosong-kosong. Jadi memang belum dan proses penjajakan terus dilakukan," jelasnya.

"Jadi ini yang terisi itu hampir semua ada kecocokan, tapi kita sudah sepakat di mana jika memang kita nggak bareng, jangan sampai mengganggu kebersamaan. Mari ini menjadi sebuah proses demokrasi di mana kita nggak melihat kompetitor sebagai musuh tapi sebagai mitra demokrasi, mitra bertanding," tambahnya.

Mantan Bupati Trenggalek ini menyatakan Demokrat akan berkunjung ke beberapa partai lagi usai dari PAN. Hal ini guna menjajaki peluang kerja sama di Pilkada Serentak 38 kabupaten/kota se Jatim.

"Insyaallah setelah ini dengan Golkar, PKS juga. Intinya kita akan berkomunikasi ke semua partai yang ada di Jatim. Tapi memang dengan PAN ini sudah lama ngobrol, jadi alhamdulillah jodoh pada hari ini," tandasnya.




(hil/dte)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads