.webp)
Ribuan warga yang tinggal di sekitar Terminal Bahan Bakar Mesin (TBBM) PT Pertamina di Jenu, Tuban mengungsi akibat insiden kebocoran tangki. Kejadian ini menyebabkan bau tidak sedap hingga warga mengalami pusing dan mual.
Kalaksa BPBD Tuban Sudarmadji mengatakan, ribuan warga ini mengungsi di beberapa titik.
"Ini dampak dari kebocoran ada kabut yang dirasakan oleh warga yang menjadikan mual dan pusing. Warga sudah mengungsi ada yang di Lapangan Brangkal 1.200 orang, Sumurgeneng ada 300 orang, Temen sekitar 100, Wadung juga sekitar 100-an orang," ucap Kalaksa BPBD Tuban Sudarmadji, Senin (10/6/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Mereka yang mengungsi merupakan warga Desa Tasikharjo, Petworeji, Geneng dan Wadung.
BPBD Tuban mengimbau warga terdampak melakukan aktivitas di sekitar lokasi. Warga diminta untuk menaati wilayah-wilayah yang saat ini terdapat kabut.
Sementara itu, pihak TBBM Pertamina Tuban menegaskan, kebocoran ini terjadi bukan pada pipa, melainkan pada tangki.
PT Pertamina masih melakukan investigasi terkait kebocoran yang terjadi pada tangki.
"Kami masih investigasi terkait kebocoran di tangki. Nanti untuk detailnya nunggu hasilnya. Untuk di terminal sudah kondusif juga, kami fokus dulu yang pertama untuk recovery agar normal kembali di terminal, distribusi tidak terganggu dan fokus penanganan warga yang terdampak," pungkas Manager TBBM Pertamina Tuban, Adriansyah.
(hil/fat)
