Kapolsek Rogojampi Kompol Imron membenarkan bahwa jenazah Rubai telah ditemukan oleh petugas gabungan SAR pada Minggu sore. Jenazah pria itu dipastikan pemilik perahu 'Dua Cucu'.
"Ya benar sudah diketemukan pukul 16.30 WIB di pantai rakyat Dusun Cungkingan, Desa Badean dalam kondisi sudah meninggal," kata Imron kepada detikJatim.
Berdasarkan informasi yang diterima dari pihak keluarga, Imron mengungkapkan bahwa korban diduga kelelahan hingga akhirnya terjatuh dari perahu. Yang bersangkutan diketahui sempat begadang.
"Diduga kondisi kurang sehat karena sebelum berangkat melaut yang bersangkutan begadang sampai larut malam karena ada giat hajatan keluarganya," ujar Imron.
Sebelumnya, sejumlah nelayan yang sedang melaut penasaran dengan perahu Dua Cucu yang terdampar dengan mesin menyala tanpa awak pada Minggu (9/6) pagi disekitar Pantai Pecemengan, Desa/Kecamatan Blimbingsari, Banyuwangi.
Setelah memastikan tanpa pemilik, perahu itu diseret ke tepi pantai dan warga langsung melaporkan temuan itu kepada petugas Babinsa dan Bhabinkamtibmas Desa Blimbingsari.
Hasil penelusuran dari petugas Bhabinkamtibmas diketahui, perahu 'Dua Cucu' adalah milik Rubai (59) warga Dusun Pecemengan, Desa Blimbingsari. Dari keterangan warga, Rubai diketahui berangkat melaut Minggu subuh seorang diri.
Bhabinkamtibmas Desa Blimbingsari Bripka Ricky Febrian mengatakan Rubai diduga hilang terseret ombak. Babinsa Desa Blimbingsari Sertu Hudori mengungkapkan Rubai diduga hilang tak jauh dari pantai karena jaring sudah dalam posisi naik dan mesin masih menyala.
"Kalau hanyut tidak jauh, karena jaring sudah naik dan mesin menyala," jelas Hudori.
(dpe/dte)