1.368 Pos Bantuan Hukum RW di HJKS ke-731 Surabaya Cetak Rekor MURI

1.368 Pos Bantuan Hukum RW di HJKS ke-731 Surabaya Cetak Rekor MURI

Esti Widiyana - detikJatim
Jumat, 31 Mei 2024 20:46 WIB
Resepsi HJKS ke-731 di Balai Kota Surabaya.
Resepsi HJKS ke-731 di Balai Kota Surabaya. (Foto: Esti Widiyana/detikJatim)
Surabaya -

Kota Surabaya meraih rekor MURI tepat di Hari Jadinya (HJKS) ke-731. Rekor MURI itu didapat untuk pembentukan pos bantuan hukum terbanyak yakni di 1.368 RW. Pemberian MURI dilaksanakan usai perayaan resepsi HUT Kota Pahlawan di Balai Kota.

"Ini bagian kepedulian Pemkot yang dipimpin Pak Eri dan Pak Armuji kepada warga. Hari ini diluncurkan dan ditandatangani MoU pembentukan pos bantuan hukum di tingkat RW. Ini kami catatan sebagai rekor pembentukan pos bantuan hukum terbanyak di 1.368 RW," ujar Direktur Operasional MURI Jusuf Ngadri di Balai Kota, Jumat (31/5/2024).

Dia mengatakan bahwa di pos bantuan hukum tingkat RW itu akan ada mahasiswa yang siap memberikan edukasi dan mendampingi warga agar sadar hukum. Mereka memberikan edukasi ke warga di balai RW.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Ini membantu mewujudkan azas pemerataan kesempatan memperoleh bantuan hukum bagi masyarakat yang memerlukan," ujarnya.

Resepsi HJKS ke-731 di Balai Kota Surabaya.Resepsi HJKS ke-731 di Balai Kota Surabaya. (Foto: Esti Widiyana/detikJatim)

Ngadri juga menekankan bahwa rekor MURI ini bukan sekadar rekor di Indonesia, tetapi merupakan dunia. Karena MURI menilai tidak ada di mana pun di dunia pembentukan pos bantuan hukum secara di 1.368 rukun RW di satu momen bertepatan hari jadi sebuah kota.

ADVERTISEMENT

Wali Kota Eri Cahyadi menjelaskan pos bantuan hukum ini menggandeng Perhimpunan Advokat Indonesia (Peradi) Surabaya. Peradi berinisiatif memberikan bantuan hukum kepada warga yang membutuhkan.

"Peradi akan ada di Balai RW nanti. Saya dengan Cak Ji membangun Surabaya, Peradi hadir memberikan bantuan hukum kepada masyarakat miskin yang membutuhkan. Insya Allah ketika Peradi memberikan semangat kepada yang lainnya akan membangun Surabaya untuk menjadi hebat lagi," jelas Eri.

Ketua Peradi Surabaya Hariyanto menyebut saat ini ada 2.400 anggota ditambah siap diterjunkan di seluruh balai RW. Selain anggota, ada mahasiswa fakultas hukum dari Unair, Ubaya, Hang Tuah, UWK, Uinsa, Ubhara, dan Unesa. Menurutnya ini bentuk tanggung jawab advokat memberikan bantuan hukum gratis sesuai amanat undang-undang.

"Kami siap memberikan tenaga waktu untuk mendampingi masyarakat yang tidak mampu untuk mencari keadilan. Untuk konsultasi nggak dibedakan, kaya miskin semua sama. Konsultasi semua gratis di Balai RW. Itu sumbangsih kami kepada masyarakat Surabaya di ulang tahun ke-731," pungkasnya.




(dpe/iwd)


Hide Ads